Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Harga Garam dan Ikan Asin di Pasar Sagulung Naik Dua Kali Lipat
Oleh : Suci Ramadhani
Rabu | 02-08-2017 | 12:50 WIB
distributor-garam11.gif Honda-Batam
Distributor garam di Karimun mengalami kekosongan barang. (Foto: Dok Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Terjadinya kelangkaan garam mengakibatkan kenaikan harga di pasar. Seperti di Pasar Sagulung terjadi kenaikan harga sampai dua kali lipat.

Hendri, pedagang sembako di Pasar Sagulung mengatakan saat ini garam susah dicari dan harganya melonjak naik dari Rp 1.000 per bungkus menjadi Rp 2.000.

"Itupun yang ada garam halus, sedangkan garam kasar benar-benar kosong," katanya, Rabu (2/8/2017).

Ia mengatakan, kekosongan garam kasar tersebut karena tidak ada dari distributor. Sekarang ini hanya tinggal stok-stok tersisa yang dimiliki tengkulak.

Sementara, kenaikan harga garam ini berdampak di harga ikan asin dan telur asin sejenisnya.

"Harga ikan asin naik dulunya masih ada Rp 9 ribu per ons sekarang paling murah Rp 11 ribu - Rp 15 ribu untuk satu ons," kata Indah penjual ikan asin di Pasar Sagulung Indah.

Sedangkan telur masak asin sudah kosong dipasaran karena melambungnya harga garam hingga mereka kebinggungan mau berapa lagi di jual telur asin masak ini.

"Harga telur asin masak biasanya Rp 4 ribu dan telur asin mentah Rp 3 ribu per butir. Dengan harga garam yang naik ini. Berapa lagi saya mau jualnya. Takutnya kemahalan dan tidak ada yang mau beli," ujar Ima, pedagang lainnya.

Editor: Yudha