Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Evakuasi Menggunakan KP Baladewa

Kapal Pengangkut TKI dari Malaysia Bukan Tenggelam, Tapi Hanyut Akibat Kehabisan BBM
Oleh : Romi Chandra
Kamis | 19-04-2018 | 14:28 WIB
evakuasi-tki1.jpg Honda-Batam
Para TKI berhasil dievakuasi ke kapal Baladewa dan tiba di Pelabuhan Batuampar. (Foto: Romi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Informasi terakhir yang didapat, kapal yang mengangkut TKI dari Bandar Penawar Johor ternyata bukan tenggelam di perairan Horseburgh, sekitar Selat Malaka, Kamis (19/4/2018) dini hari tadi. Melainkan hanyut karena mengalami kehabisan bahan bakar minyak (BBM).

Tidak ada korban jiwa dalam persitiwa ini. Keseluruhan TKI dan ABK kapal, yang diperkirakan berjumlah 105, selamat dan berhasil dievakuasi tim SAR Singapura, Malaysia dan Indonsesia. Para penumpang kapal dievakuasi ke KP Baladewa yang melakukan penjemputan untuk dibawa ke Batuampar, Batam.

KP Baladewa sendiri baru tiba di Dermaga Batuampar sekitar pukul 13.00 WIB. Tampak, para TKI tersebut masih berada di atas kapal untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan.

Sejauh ini, pewarta belum diizinkan untuk naik ke atas kapal. Selain itu, juga belum mendapat keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait kejadian tersebut.

Sebelumnya, sebuah kapal berpenumpang 105 orang, yang tenggelam di perairan Horseburgh, Kamis (19/4/2018) sekitar pukul 02.53 WIB dini hari tadi, ternyata kapal yang mengangkut TKI dari Bandar Penawar Johor ke Indonesia (Bintan/Batam).

"Untuk informasi yang kita dapat 105 orang itu adalah TKI yang berasal dari Johor Malaysia," ujar Kepala Kantor Badan Pencarian dan Pertolongan (BNPP) Kelas I Tanjungpinang Budi Cahyadi, saat ditemui di kantornya, Kamis (19/4/2018) siang.

Keterangan itu, kata Budi, diperoleh dari kepolisian setempat. Namun untuk nama dan ukuran kapal pihaknya belum mendapat informasi. Begitu juga terkait nama-nama ke-105 TKI, dan apakah ada korban, pihaknya juga belum mengetahui.

Editor: Yudha