Seluruh FKPD Kepri Komit Jaga Keutuhan Bangsa

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Seluruh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kepri menyatakan diri akan terus kompak dan komit dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara. Hal itu mereka sampaikan pada silaturrahmi FKPD Kepri di ruang serba guna Makorem 033/ Wira Pratama Senggarang Tanjungpinang, Jumat (19/1/2018).

 

Untuk itu, kerjasama yang sudah terjalin selama ini, antara pemerintah, TNI/Polri serta seluruh masyarakat harus tetap terjaga. Karena sebuah pembangunan, bakal berhasil jika dibarengi dengan kehidupan masyarakatnya rukun dan damai.

Komandan Korem 033/ Wira Pratama Brigjend TNI Gabriel Lema menegaskan, silaturahmi tersebut sangat penting untuk mempersatukan semua elemen bangsa yang ada. "Karena kebersamaan dalam kultur budaya, bangsa, adalah modal utama menjaga persatuan dan kesatuan di wilayah NKRI," ujarnya.

Kepada seluruh Kepala Daerah di Kepri, Gabriel Lema juga mengatakan, silaturrahmi tersebut untuk selalu menjaga kekeluargaan dan sinergitas, masyarakat secara luas. "Menjaga keutuhan NKRI, bukan hanya tugas TNI/ Polri. Tetapi semua komponen bangsa yang ada di wilayah Kepri," tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolda Kepri, Irjen Pol Didid Widjanardi mengatakan, agar seluruh masyarakat selalu menjaga keutuhan serta mempererat tali siturahmi dengan semua unsur.

"Apalagi, dalam waktu dekat ini, Kepri bakal disibukkan dengan momen pesta demokrasi, TNI/Polri dituntut untuk memberikan pelayanan yang terbaik demi terciptanya pesta demokrasi yang aman dan damai," kata Kapolda Kepri.

Sementara itu, Gubernur Provinsi Kepri Nurdin Basirun menegaskan, menjaga kesatuan dan keutuhan NKRI bukan hanya tugas semata-mata TNI/Polri tetapi merupakan tugas seluruh elemen yang ada di Kepri.

"Harus bersinergi bekerjasama saling bahu membahu serta ikut berkiprah dalam menjaga keutuhan NKRI, Karena setiap elemen yang ada di masyarakat memiliki peranan yang sama dan sangat penting menjaga keutuhan NKRI" tegasnya.

Nurdin berharap, masyarakat Kepri, semuanya bersatu padu jangan mudah dipecah belah oleh isu-isu negatif, menghormati perbedaan dan menjunjung tinggi persatuan.

"Ingat, Kepri bakal memiliki kekuatan ekonomi yang hebat di tahun 2025 nanti jika masyarakatnya selalu menjaga kedamaian," tuturnya.

Pesatnya, kemajuan teknologi yang ada saat ini menjadi tantangan yang berat bagi semua aparatur dan elemen masyarakat. Demikian juga maki maraknya peredaran Narkoba, khusunya di Kepri yang dijadikan sebagai kawasan transit sindikat internasional.

"Hal ini menjadu ancaman bagi Kepri. Oleh sebab itu, semua pihat harus membentengi diri dengan hal-hal yang bermanfaat dan positif, agar tidak terjerumus ke dalam hal-hal yang tak diinginkan," tukasnya.

Nurdin juga menekankan, Kebhinnekaan yang dimiliki bangsa Indonesia harus tetap dijaga dan dikawal bersama, sebagai Perekat dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. Tanamkan pemahaman dan nilai-nilai Ideologi Pancasila kepada generasi muda masyarakat Kepri.

TNI dan Polri, sangat berperan penting dalam menjaga keutuhan bangsa ini, beberapa tahun silam negara lain mungkin tidak percaya Indonesia mampu mengadakan pesta demokrasi dengan sistem pemilihan langsung, Tapi ternyata, semua itu dapat dilaksanakan dengan baik meskipun ada upaya penggagalan.

Pada kesempatan itu, Nurdin juga menekankan agar Prajurid TNI/Polri, selalu memegang teguh netralitas dalam Tahun Politik 2018 dan 2019 ke depan, dengan tetap menjalin komunikasi yang cerdas, harmonis dan bermartabat dalam kerangka efektivitas pencapaian tugas pokoknya.

Silaturahmi yang diikuti seluruh FKPD dan Mahasiswa dan seluruh unsur komponen bangsa di Kepri itu, juga dilakukan penandatanganan Memorandum Of Understand (MoU) sinergi 4 pilar Desa dan Peningkatan Wawasan Kebangsaan/Bela Negara serta penanaman pohon di halaman gedung serba guna Makorem 033/WP.

Editor: Dardani

---