Pengusaha UKM Anambas Terbantu Bantuan Dana Bergulir
Oleh : Fredy Silalahi
Jum'at | 15-04-2016 | 09:14 WIB
bisnis-UKM.JPG
Ilustrasi

BATAMTODAY.COM, Anambas - ANAMBAS - Untuk meningkatkan pendapatan masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri, dalam bidang usaha kecil menengah, Pemerintah Anambas memberikan bantuan dana bergulir dengan bunga pinjaman hanya mencapai 3 persen dalam setahun.

Kepala Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Pengelolaan Dana Bergulir Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Kepulauan Anambas, Mayfahnum S.Sos, mengatakan, sejak tahun 2014 hingga tahun 2016, sebanyak 91 orang yang menjadi nasabah dana gulir tersebut.

"Pada tahun 2014 bunga pinjamannya 6 persen dalam setahun, sedangkan pada saat ini sudah turun, hanya 3 persen dalam setahun. Dan pada tahun 2014, modal awalnya dari APBD Anambas dengan jumlah Rp 1 miliar. Sedangkan mulai tahun 2015 modalnya dari Taskin dengan jumlah Rp860 juta," katanya Kamis (14/04/2016).

Wanita yang disapa Eva itu menambahkan, untuk medapatkan pinjaman tersebut memiliki mekanisme,agar dana pemerintah tepat sasaran dan dirasakan masyarakat yang membutuhkan. Sementara jangka peminjaman dana bergulir tersebut hanya tiga tahun dengan besaran maksimal Rp35 juta.

"Kita melakukan verifikasi ke lapangan dulu sebelum proposal yang diajukannya disetujui, dan syaratnya yakni fisik dari usaha itu dan dalam proposal harus memiliki agunan. Untuk pembayaran, tergantung kemampuan nasabahnya dengan jangka waktu paling lama tiga tahun," jelasnya.

Eva juga mengungkapkan, bantuan dana gulir tersebut salah satu visi misi Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, untuk mengembangkan ekonomi masyarakat. Dan hal ini juga tidak ada kendala dalam proses peminjaman atau pembayaran.

"Kalau kendala tidak ada, tetapi khawatirnya para nasabah telat membayar, karena kita bekerja sama dengan pihak bank," jelasnya.

Sementara itu, salah satu nasabah yang terdaftar, Udin mengatakan, dirinya merasa terbantu karena adanya dana gulir tersebut. Dan pihaknya juga merasa tidak kesulitan dalam hal pembayaran.

"Program itu sangat membantu masyarakat kecil tentunya,dan untuk mendapatkan pinjaman juga cukup simple,serta bunganya juga cukup terjangkau," ujarnya.


Editor: Dardani