Calon Kades di Anambas Teken Kesepakatan Bersama 'Siap Menang Siap Kalah'

BATAMTODAY.COM, Anambas - Sebanyak 56 calon Kepala Desa menandatangani kesepakatan bersama 'siap menang siap kalah' di Balai Pertemuan Masyarakat Siantan (BPMS). Penandatangan tersebut dilakukan sebelum menghadapi pemilihan kepala desa serentak gelombang I pada 23 November 2017 mendatang.

"Setelah bakal calon mengikuti tahapan, hingga ditetapkan sebagai calon Kepala Desa maka hari ini dilakukan finalisasi pemilihan kepala desa serentak yang diikuti 56 calon dari 18 desa yang akan menyelenggarakan Pilkades serentak gelombang I tahun 2017. Sekaligus dilakukan penandatangan kesepakatan bersama calon Kepala Desa 'siap menang siap kalah'," kata Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Kepulauan Anambas, Awaludin, Kamis (16/11/2017).

Adapun isi kesepakatan bersama calon Kepala Desa 'siap menang siap kalah' adalah, seluruh Kepala Desa siap menciptakan pemilihan kepala desa yang aman, tertib, tidak provokatif dan menerima hasil pilkades dengan ikhlas.

"Agar acara demokrasi ini tidak berantakan, tidak hanya tanggungjawab TNI/Polri atau Panitia namun calon kepala desa juga harus bertanggungjawab. Kita semua punya tanggungjawab meminimalisir kecurangan-kecurangan Pilkades ini," jelasnya.

Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas yang diwakili oleh Asisten I Setdakab Anambas bagian pemerintahan, Zuhkrin meminta khususnya panitia tidak berpihak kepada calon Kepala Desa. Sehingga tidak ada kecurangan.

Ia juga meminta TNI/Polri melakukan pengawasan untuk meminimalisir keributan.

"Panitia harus independen tidak ada memihak kepada calon kepala desa karena ada ikatan kekeluargaan maupun kerabat. Panitia yang harus menciptakan pilkades yang aman dan damai. Kami juga meminta TNI/Polri melakukan pengawasan membantu kelancaran pilkades serentak ini," harapnya.

Kapolres Anambas, AKBP Junoto menanggapi, pihaknya sudah mempersiapkan personil untuk pengawasan dan pengamanan pilkades serentak.

"Mulai dari pengecekan kotak suara, kertas suara, pencoblosan hingga penghitungan suara tetap diawasi dan dikawal. Kita juga tidak ingin ada kecurangan pada pesta demokrasi ini. Untuk personil kita sediakan satu untuk setiap desa yang menyelenggarakan pilkades serentak gelombang I," jelas Junoto.

Editor: Gokli

---