Pemko Serahkan 58 Ekor Hewan Kurban untuk Masjid dan Surau di Tanjungpinang

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pemerintah Kota Tanjungpinang telah mengumpulkan 58 ekor hewan kurban dari patungan seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan ASN di lingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang. 58 hewan kurban yang didominasi oleh sapi ini telah diserahkan kepada 58 Masjid dan Surau yang ada di Kota Gurindam.

Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Sekretariat Daerah Kota Tanjungpinang, Riwayat, mengatakan bahwa nanti secara simbolis, satu ekor hewan kurban akan diserahkan Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah ke Masjid Agung Al Hikmah. Sementara sisanya telah didistribusikan ke semua Masjid dan Surau yang terpilih.

"Kita pertama memohon maaf karena tidak dapat mengakomodir semua Masjid dan Surau. Jadi yang mendapatkan bantuan ini adalah Masjid dan Surau yang belum pernah mendapatkan bantuan hewan kurban, agar pembagian bantuan ini merata setiap tahunnya," kata Riwayat saat dihubungi, Kamis (31/8/2017).

Riwayat menambahkan, kemungkinan akan ada penambahan kurang lebih 10 ekor sapi lagi jelang Hari H nanti. Hewan kurban ini adalah sumbangan dari ASN yang terlambat mengumpulkan hewan kurban.

"Mungkin sekitar 10 ekor lagi, ini mereka yang udah niat, tapi terlambat mengumpulkan uang. tetap kita terima dan akan kita distribusikan, kalau bisa hari ini ya hari ini, kalau tidak besok pas hari H," kata Riwayat.

Riwayat mengaku bahwa yang mendapat bantuan hewan kurban dari Pemko ini tidak bersyarat. Yang jelas Masjid atau Surau tersebut belum pernah mendapatkan hewan kurban dan ada juga yang jamaahnya banyak, sementara hewan kurbannya kurang.

"Kita harapkan semuanya tertib, tidak ada yang saling mengiri, karena kita pastikan di tahun terakhir Pak Lis dan Pak Syahrul ini, semua Masjid dan Surau di Tanjungpinang telah mendapatkan bantuan hewan kurban. Mungkin yang tidak dapat tahun ini, mereka dapat tahun lalu atau tahun kemarin. Jadi sudah tersebar semuanya dari tahun pertama dicanangkan pengumpulan hewan kurban dari ASN ini," kata Riwayat.

Editor: Udin

---