Nurdin Tegaskan Masyarakat dan TNI Harus Solid Jaga Kedaulatan NKRI
Oleh : Charles Sitompul
Kamis | 10-08-2017 | 09:26 WIB
Nurdin-dan-Gatot-00.gif
Nurdin Basirun dampingi Panglima TNI saksikan Latgab Gultor 2017 di Anambas. (Dok Pemprov Kepri)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Gubernur Provinsi Kepri Nurdin Basirun mengatakan, masyarakat dan TNI harus siolid dan bersinergi dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indienesia (NKRI) dari setiap gangguan kemanan. Di mana, Provinsi Kepri sebagai daerah perbatasan, dan merupakan beranda terdepan NKRI sangat membutuhkan peran masyarakat dalam menjaga kedaulatan negara.

"TNI sudah pasti dengan peran besarnya menjaga kedaulatan negeri ini. Masyarakat Kepri yang memang berbatasan dengan negara asing harus solid dan berperan ikut menjaga kedaulatan NKRI," kata Nurdin Basirun ketika medampingi Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dalam Latihan Gabungan Penanggulangan Teror (Latgab Gultor TNI) di Anambas, Rabu (9/10/2017).

Nurdin juga menegaskan, pentingnya menjaga kedaulatan RI dari setiap ancaman, khusunya narkoba saat ini menjadi tanggung jawab semua element bangsa, apalagi, narkoba menjadi ancaman nyata bagi bangsa dan generasi Indonesia saat ini.

"Yang paling berbahaya saat ini adalah masuknya narkoba ke Kepri yang diselundupkan dari luar negeri," sebut Nurdin.

Untuk menangkal dan memerangi ini, peran semua pihak sangat dibutuhkan. Nurdin juga mengaku, selalu mengkampanyekan bahaya narkoba, terutama pada para pelajar di Kepri, serta mengajak seluruh elemen masyarakat di Kepri sebagai daerah perbatasan agar peduli dan tanggap dengan ancaman tersebut.

Sebelumnya, Panglima TNI Gatot Nurmantyo juga menegasakan, narkoba menjadi salah satu proxy war yang paling membahayakan saat ini bagi Indonesia. Narkoba yang saat ini sudah ke mana-mana dan menyentuh semua kalangan mulai dari level masyarakat dan bahakan anak-anak semakin membahayakan generasi Indonesia ke depan.

Seperti diketahui, Latgab Gultor TNI sudah berlangsung sejak 03.00 WIB dini hari tadi (9/8/2017) di Anambas dengan melibatkan pasukan khusus elit TNI, seperti Kopassus TNI AD, Den Bravo TNI AU, Denjaka TNI AL dengan personil berkisar 150.

Selain Panglima TNI dan gubernur, Peninjauan Latgab Gultor TNI ini juga dihadiri KSAD Jendral TNI Mulyono, KSAL Laksamana TNI Ade Supandi, KSAU Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan ada juga Pangkostran Letjen TNI Edy Ramayadi.

Editor: Gokli