Miris, Sudah 2 Pekan Kecamatan Mantang Bintan Gelap Gulita
Oleh : Ismail
Kamis | 04-05-2017 | 19:38 WIB
mesin-rusak-di-Mantang.gif

Salah satu mesin PLN yang rusak di Kecamatan Mantang. (Foto: istimewa)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Masyarakat Kecamatan Mantang, Kabupaten Bintan, mengeluhkan pelayanan listrik PLN yang kian hari kian memprihatinkan. Betapa tidak, sudah 2 pekan belakangan, warga setempat harus mengalami keadaan gelap gulita dikarenakan adanya pemadaman begilir oleh pihak PLN.

"Sudah lebih kurang setengah bulan listrik di Mantang hanya hidup 5 jam," ungkap Kepala Desa (Kades) Mantang Lama, Zaidi saat ditemui di kawasan Kilometer 9, Tanjungpinang, Kamis (4/5/2017).

Menurutnya, pemadaman listrik tersebut sudah dialaminya bersama warga yang lain, cukup lama. Hanya saja, pemadaman tersebut belakangan ini semakin hari semakin menjadi-jadi.

Diceritakan Zaidi, selama ini di wilayah Mantang hanya mendapat pelayanan listrik 14 jam sehari. Mulai pukul 5 sore hingga 7 pagi. Pemberlakuan 14 jam sehari itu pun, baru dilaksanakan pada awal 2016 lalu.

"Sebelumnya, sejak tahun 1992 wilayah Mantang hanya dialiri listrik mulai sore sampai tengah malam saja. Tambahan 7 jam, itu baru diberlakukan 2016 lalu. Tapi, itu pun tidak berjalan maksimal," katanya.

Ia menjelaskan, masalah pemadaman ini diakibatkan rusaknya mesin PLN yang melayani kebutuhan listrik di wilayah tempat tinggalnya.

Hal senada diungkapkan, Kades Mantang Baru, Ramlan. Dijelaskannya, ada tiga unit mesin pembangkit listrik yang digunakan pihak PLN untuk melayani kebutuhan listrik di Kecamatan Mantang. Namun, dua di antara mesin tersebut mengalami kerusakan terus-menerus. Sehingga, pelayanan kebutuhan dasar listrik di daerahnya tidak terpenuhi.

"Jadi, cuma satu saja yang berfungsi. Kami sudah berulang kali mengadu ke pihak PLN Rayon di Kijang. Tapi, hasilnya tetap nihil. PLN masih kurang responsif mengatasi masalah ini. Walau diperbaiki, tapi tetap saja rusak," terang Ramlan.

Ia mengakui, memang selama ini pihak PLN telah mengupayakan melakukan perbaikan mesin-mesin yang rusak. Namun, perbaikan itu tidak bertahan lama. Hal tersebut dikarenakan, onderdil pengganti yang digunakan untuk memperbaiki mesin tersebut hanyalah onderdil bekas dari mesin PLN yang lain.

"Bagaimana mau normal (mesin,red). Barang-barangnya bekas semua," katanya.

Expand