Pemprov Kepri Siap Promosikan Potensi Wisata Pulau Pejantan
Oleh : Ismail
Rabu | 29-03-2017 | 10:17 WIB
pulau-pejantan2.jpg

Inilah pesona Pulau Pejantan. (Foto: Ist) 

 

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dinas Pariwisata Provinsi Kepri siap membantu Kabupaten Bintan untuk mempromosikan potensi wisata yang ada di Pulau Pejantan, Kecamatan Tembelan.

Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Buralimar mengatakan selain kesiapan untuk mempromosikan, Pemerintah Provinsi juga menyarankan agar pulau Pejantan yang terletak di Kecamatan Tambelan, Bintan dijadikan sebagai Destinasi Pariwisata Unggulan Daerah (DPUD) Kepri. Pasalnya, pulau itu memiliki banyak potensi alam yang bisa dikembangkan.

"Kami menyarankan Pulau Pejantan itu dijadikan DPUD. Dispar Provinsi Kepri tentunya mendukung adanya destinasi baru. Dan kami siap mempromosikannya," ungkap Buralimar, kemarin.

Banyaknya potensi alam yang bisa dikembangkan di pulau Pejantan, merupakan hasil penelitian yang dilakukan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI dan Institute of Critical Zoologists (ICZ) Jepang. Di pulau seluas 927,34 hektar itu ditemukan 350 spesies baru dan memiliki potensi alam yang dapat dijadikan sebagai destinasi pariwisata.

Hanya saja, sambung Buralimar, untuk menjadi Pulau Pejantan sebagai DPUD, sebaiknya Pemerintah Kabupaten Bintan membuat kajian mendalam terkait potensi wisata yang bisa ditonjolkan di kawasan tersebut. Lalu, penentuan DPUD bisa dilakukan melalui penetapan Surat Keputusan (SK) Bupati Bintan.

"Sarana dan prasarana juga perlu dibenahi agar wisatawan mancanegara atau domestik tertarik berkunjung ke pulau itu," katanya.

Terpisah, Ketua Komisi II DPRD Kepri, Ing Iskandarsyah mengatakan berdasarkan temuan lembaga tersebut, Pemerintah Provinsi Kepri harus segera menindaklanjutinya dengan melakukan kajian lebih dalam atau bertatap muka ke KLHK guna mencari tahu lebih jauh tentang hasil riset mereka.

Berdasarkan hasil riset tersebut, lanjutnya, Pulau Pejantan sudah layak dijadikan kawasan wisata alam, wisata selam (diving), wisata goa dan panjat dinding (rock climbing), wisata susur hutan (jungle tracking), dan pelepasan tukik untuk konservasi satwa penyu.

"Dengan kekayaan alam yang luar biasa itu, kita akan usahakan ke Kementerian LHK agar Pulau Pejantan ditetapkan sebagai kawasan konservasi Suaka Margasatwa (SM) atau Kawasan Ekosistem Esensial (KEE)," ungkapnya.

Editor:Gokli