Satpam RSUD Kepri Arogan, Begini Ancamannya ke Keluarga Pasien..

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Keluarga pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kepri di Kilometer 8 Tanjungpinang mengeluhkan kinerja satpam yang bersikap arogan.

Kendaraan pasien dipindahkan secara diam-diam sampai trotoar serta mengancam akan membocorkan ban kendaran milik keluarga pasien.

"Tadi malam kendaran saya parkirkan dekat kendaraan lain. Namun saat pagi posisi kendaraan sudah pindah ke trotoar tanpa pemberitahuan. Anehnya saat ditanya, justru anggota Satpam Miswadi dan Yudha menyampaikan masih untung dipindahkan dan ban motor tidak dibocorin," ungkap Andi kepada BATAMTODAY.COM, Rabu (8/3/2017).

Dikatakan Andi, padahal masih ada kendaraan lain yang berada dimana tempat dia memarkirkan kendaraan sebelum dipindahkan ke trotoar. Namun, saat dirinya mengeluarkan camera justru kedua Satpam tersebut, langsung berupaya merampas kamera miliknya.

"Kita yang menunggu pasien rawat inap sempat bingung mencari kendaraan yang sudah tidak berada ditempatnya. Kalau memang satpam yang profesional tidak akan berbuat arogan," katanya.

Andi berharap kepada pimpinan manajemen RSUD Kepri di Tanjungpinang, agar bisa lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan terhadap pasien dan keluarganya.

Toilet Tidak Berfungsi

Selain arogansi dari Satpam di RSUD Kepri, toilet disejumalh ruang rawat inap tidak berfungsi.

"Fasilitas lain di ruang rawat inap, justru toiletnya tidak berfungsi. Masih beruntung air dari kran Wc masih dialiri air. Ini jelas pelayanan yang diharapkan oleh masyarakat, masih sangat jauh dari harapan," ujarnya.

Andi menyampaikan, agar pihak pemerintah daerah bersama pihan manajemen RSUD bisa memberikan pelayanan yang lebih baik lagi terutama kepada pasien dan keluarga pasien. Ditakutkan, kalau hal ini terus terjadi, pasien yang datang bukannya sembuh malah sakitnya semakin parah.

Editor: Yudha

---