Pelindo Batal Naikkan Pass Pelabuhan Tanjungpinang
Oleh : Habibi
Rabu | 15-02-2017 | 13:02 WIB
Dirut-BUMD-Tanjungpinang1.jpg

Direktur Utama BUMD Tanjungpinang, Asep Nana Suryana yang mewakili Pelindo saat konferensi pers di Kantor Pelindo I Tanjungpinang, Rabu (15/2/2017). (Foto: Habibi)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - PT Pelindo I Cabang Tanjungpinang akhirnya batal menaikkan pass pelabuhan. Padahal, penerapan harga pass pelabuhan baru direncanakan mulai hari ini, Rabu (15/2/2017).

Hal ini dikarenakan, Pelindo akan berkonsultasi terlebih dulu dengan direksi Pelindo di Medan terkait permintaan Pemerintah Kota Tanjungpinang yang meminta single tarif di pelabuhan internasional dibedakan.

"Jadi Pelindo akan berkonsultasi terlebih dahulu tentang permintaan Walikota Tanjungpinang, mengenai pass pelabuhan internasional yang diminta dibedakan antara WNI dan WNA. Untuk menghormati saran dari Pemerintah Kota Tanjungpinang ini, untuk sementara kita batalkan," tutur Direktur Utama BUMD Tanjungpinang, Asep Nana Suryana yang mewakili Pelindo saat konferensi pers di Kantor Pelindo I Tanjungpinang, Rabu (15/2/2017).

Terkait rencana tarif yang sedang dibicarakan oleh General Manager Pelindo I Cabang Tanjungpinang, I Wayan Wirawan bersama direksi Pelindo, untuk tarif domestik tetap Rp6 ribu. Namun untuk tarif pass pelabuhan internasional, dibedakan WNA sebesar Rp60 ribu dan WNI Rp40 ribu.

Menurut Asep, rasio pengguna pelabuhan internasional di Sri Bintan Pura, untuk WNA jauh lebih besar, yaitu 80 persen, sementara untuk WNI hanya 20 persen.

"Makanya, kemarin itu kita ingin terapkan single pass untuk WNI dan WNA. Tapi karena Pemko Tanjungpinang meminta dibedakan, tidak masalah, kita hormati," kata Asep.

Sementara itu, terkait penerapan, Asep mengaku menanti kepulangan GM Pelindo I dari Medan. Dia mengharapkan dari direksi dapat mengerti tentang kondisi di Tanjungpinang.

Editor: Yudha