Tingkatkan Pelayanan di Kecamatan

Kecamatan Tanjungpinang Barat Launching Aplikasi PAK CAMAT Berbasis Android
Oleh : Charles Sitompul
Jum'at | 16-12-2016 | 18:02 WIB
Lis-lepas-balon-pembukaan-program-PAK-CAMAT.gif

Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah melepas balon sebagai tanda Launching Aplikasi Berbasis Android "Pak Camat" dan peresmian Panggung Rakyat, Jumat (16/12/2016) di Kecamatan Tanjungpinang Barat (Foto: Charles Sitompul)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dalam rangka meningkatkan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat, Kecamatan Tanjungpinang Barat melakukan inovasi dalam sistem Pelayanan Aplikasi Kecamatan Cepat, Aman, Modern, Akuntable dan Transparat atau yang disingkat "Pak Camat". Aplikasi berbasis android ini akan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan administrasi maupun penyaluran aspirasi.

Atas peluncuran Aplikasi PAK CAMAT itu, Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah  memberi apresiasi kepada Camat Tanjungpinang Barat yang telah melakukan inovasi dalam sistem pelayanan tersebut, dan diharapkan aplikasi pelayanan yang dilakukan Kecamatan Tanjungpinang Barat itu, akan menjadi ‎percontohan pada Camat dan Lurah lainnya di Tanjungpinang.

"Sistem ini perlu dikembangkan dan terkoneksi, sehingga pelayanan dapat diberikan dengan mudah kepada masyarakat," kata Walikota pada acara Launching Aplikasi Berbasis Android "Pak Camat" dan peresmian Panggung Rakyat, Jumat (16/12/2016).

Lis menerangkan, inovasi teknologi bukanlah hal yang baru, dan ini merupakan tuntutan zaman di era teknologi yang semakin cangih, "mau tidak mau, suka tidak suka kita harus mampu mengikutinya, jadi RT/RW harus bisa memanfaatkan teknologi itu, untuk mempermudah pelayanan kepada warganya," katanya.

Ke depan, lanjut Lis, sistem pelayanan Puskesmas akan mengunakan aplikasi eletronik, terobosan ini dilakukan untuk memberikan kepuasan kepada masyarakat," Masyarakat tingal mendowload aplikasi untuk melakukan register, kemudian bapak/ibu akan mendapat nomor antrian dan disarankan kapan waktunya untuk datang ke Puskesmas, jadi tidak perlu antri lagi," kata Lis

Selain itu, sistem ini untuk menghindari pungli, kecuali pelayanan tatap muka yang benar-benar urgent, sekaligus menghindari ramainya antrian di Puskesmas, sehingga pelayanan yang kita berikan dapat berjalan baik serta memberi kepuasan kepada masyarakat.

"Oleh karenanya, mulailah belajar, kita harus bisa menghadapi masa dengan inovasi-inovasi baru, ini akan memberikan kemudahan dan manfaat bagi kita, kalau sudah terkoneksi laporan tindak kejahatan pun bisa diketahui oleh pihak kepolisian," pesannya.

Sebelumnya, Camat Tanjungpinang Barat, Boby Wira Satria menjelaskan, program aplikasi berbasis android di Kecamatan Tanjungpinang Barat itu adalah yang pertama di Indonesia. Hal ini berawal dari cita-citanya dalam memberi kemudahan pelayanan pada masyarakat. Di samping itu, program ini salah satu penjabaran visi misi pemerintah dalam rangka memberikan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat.

Boby menyebutkan, aplikasi PAK CAMAT ini akan terkoneksi dengan petugas pelayanan Kecamatan, apabila masyarakat melakukan kepengurusan administrasi. Masyarakat pengguna, tinggal mengisi formulir di sistem tersebut.

"Dan data bapak/ibu langsung tersimpan di data base kecamatan sehingga ada kepengurusan lainnya, tidak perlu mencatat berulang-ulang dan tidak harus mondar-mandir lagi," ujarnya

Di samping kepengurusan admistrasi, aplikasi ini memberi pelayanan pengaduan, misalnya ada kejadian bencana alam maupun laporan lainnya, dan bisa langsung dieksekusi.

"Apabila bapak/ibu belum memahami aplikasi ini atau ada masalah dalam mendownload, bisa langsung ke palayanan kami, kita akan membantu bapak/ibu," terangnya

Berkaitan dengan telah tersedianya panggung rakyat di Kecamatan Tanjungpinang Barat, Boby mengungkapkan bahwa panggung rakyat itu merupakam sarana terbuka umum bagi masyarakat, semua masyarakat dapat memanfaatkannya untuk tempat berolahraga ataupun aktivitas lainnya," ucapnya.

Acara turut dihadiri, Anggota DPRD Tanjungpinang Ade Angga, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir Robert Pasaribu, para Lurah, serta RT dan RW.

Editor: Udin