Tanggapi Somasi AJI atas Penggunaan Logo, Disdik Kepri Minta Maaf

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Klarifikasi pencantuman Logo AJI di acara Workshop Jurnalistik Dinas Pendidikan, PPTK sekaligus Ketua Panitia kegiatan Workshop Jurnalistik Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Iwan Panggaben, menyampaikan permintaan maaf dan sekaligus mengklarifikasi keteledoran panitia dalam penggunaan Logo AJI di acara yang digelar.

Penyampaiaan permintaan maaf dirinya sebagai Ketua Panitia, dilakukan Iwan Panggabean, menanggapi somasi dan peringatan keras AJI Batam-Tanjungpinang kepada Dinas Pendidikan, atas penggunaan Logo AJI itu, di Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Jumat (2/12/2016).

"Pertimbangan Panitia menggunakan logo tersebut, karena ketidak-tahuan Panitia Pelaksana, kalau dalam AD/ART-AJI tidak dibenarkan terlibat dan menggunakan dana APBD," ujar Irwan Panggabean pada sejumlah wartawan.

Kabid Perencanaan dan Evaluasi Dinas Pendidikan Provinsi Kepri ini juga mengakui, dalam pencantuman logo AJI tersebut, tidak ada unsur profit dari pihak manapun, dan hanya dikarenakan acara Workshop Jurnalis yang dilakukan terkait dengan dunia wartawan/insan pers. Maka sesuai dengan organisasi pers, PWI dan AJI, maka logo tersebut dimuat.

"Bahwasanya, AJI bukanlah masuk dalam kepanitiaan dari Workshop Jurnalis yang dilaksanakan Dinas Pendidikan Provinsi Kepri. Tetapi dikarenakan nara sumber merupakan Ketua PWI dan Sekretaris AJI, maka untuk menghormati organisasi wartawan, logo dicantumkan," ujarnya.

"Atas penggunaan Logo AJI tersebut dan atas keinginan dari pengurus AJI Batam-Tanjungpinang, maka saya, Irwan Panggabean selaku dan atas nama Panitia, Workshop Dinas pendidikan Provinsi Kepri dengan setulus hati dan tanpa paksaan dari pihak manapun dan atas ketidak-tahuan sebelumnya, meminta maaf kepada AJI dan Pengurus AJI Batam-Tanjungpinang," ujarnya.

• Baca: Catut Logo AJI di Kegiatan Workshop Jurnaslis, Disdik Kepri Disomasi

Selain menyatakan permintaan maaf pada AJI dan Anggota AJI Batam-Tanjungpinang, Irwan Panggabean juga menyatakan, akan mengirimkan permintaan maaf yang disampaikan secara tertulis yang akan disurati secara langsung ke AJI Pusat melalui AJI Batam dan Tanjungpinang.

Editor: Udin

---