Program RTLH Tanjungpinang akan Dimulai Pertengahan November

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kepala Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Tanjungpinang, Surjadi menegaskan, program Rehab Rumah Tak Layak Huni (RTLH) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, akan dilaksanakan pada pertengahan November 2016.

 

Dia mengatakan, saat ini bahan-bahan bangunan telah didrop kerumah warga yang mendapatkan bantuan tersebut. "Memang agak terlambat, tapi kita pastikan pertengahan November bisa terlaksana dan saya fikir waktunya masih sempat," ujar Surjadi saat dihubungi, Selasa (1/11/2016).

Untuk Tanjungpinang, bantaun RTLH diplot untuk 300 keluarga yang masuk dalam rumah tangga sasaran (RTS). Ada 10 dari 18 kelurahan yang mendapatkan bantuan tersebut. "Setiap kelurahan kita plot 30 RTS jadi ada 300 RTS yang mendapatkan bantuan," terang Surjadi.

Mengenai dana bantuan, mantan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) tersebut mengatakan langsung ditransfer ke rekening penerima bantuan, bukan melalui ketua kelompok atau pendamping seperti biasanya.

"Namun, setelah ditransfer, kita mengawasi penerima, jangan sampai mereka membelanjakan uang itu ke barang yang lain. Mereka wajib membeli bahan bangunan," ujar Surjadi.

Nominal bantuan pun variatif, mulai dari Rp 5 juta perumah hingga Rp. 20 juta, tergantung kondisi fisik dari rumah tersebut. Bahan bangunan pun telah diplot oleh pemerintah, sehingga masyarakat penerima bantuan bisa langsung menghubungi toko bangunan terdekat.

"Kalau biaca upah, dari uang bantuan itulah upahnya, tidak ada uang upah khusus yang diberikan. Kecuali untuk warga yang lanjut usia, kita memberikan uang tukang sebesar 15 persen dari jumlah uang yang mereka dapat," tuturnya.

Editor: Dardani

---