Anggota DPRD Minta Dipecat

Pejabat Pemprov Kepri Selingkuh, Nurdin akan Lakukan Pembinaan

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - ‎Terkait isu dan beredarnya foto oknum pejabat Pemerintah Provinsi Kepri selingkuh dan tertangkap basah oleh isteri dan anaknya di apartemen Sky di Batam, Gubernur Kepri Nurdin Basirun menyatakan akan memanggil pejabat yang diketahui berinisial Es itu.

"Saya belum tahu, nanti saya tanya dan panggil dulu yang bersangkutan, untuk diberikan pembinaan kepada yang bersangkutan ya," kata Nurdin di Kantor Gubernur Dompak, Senin (31/20/2016) pukul 13.00 WIB.

Nurdin yang mengaku baru mengetahui kabar tersebut, mengatakan akan melihat permasalahan sebenarnya terlebih dahulu, sebelum nanti akan dikenakan sanksi sesuai dengan kode etik pegawai dan aturan yang berlaku.

"Saya kembalikan ke ketentuan dan aturannya nanti," ujarnya singkat.

Di tempat terpisah, anggota DPRD Kepri Ruslan Kasbulatov meminta agar pejabat yang tertangkap basah isteri dan anaknya selingkuh di dalam apartement itu, diberi sanksi dan dipecat.

"Pejabat yang melakukan hal seperti itu sangat memalukan dan tidak memberikan contoh. Oleh Karena itu, pantas diberi sanksi dan apabila penting dipecat," ujar Ruslan.

Sebelumnya, sebuah foto yang diduga seorang pejabat di Provinsi Kepri, Es, tengah digerebek anak dan istrinya, beredar di media sosial.

Pria tersebut disebut-sebut sebagai kepala dinas yang merangkap jabatan lainnya di jajaran Provinsi Kepri.

Foto tersebut cukup mengejutkan. Oknum pejabat itu diduga tengah dipergoki istrinya berduaan di sebuah kamar Apartemen Sky di Batam.

Di foto tersebut tampak dua orang wanita dan seorang pria. Pria itu menggunakan topi dan baju casual lengan panjang.

Tampak ia berusaha melindungi wanita tersebut. Sedangkan wanita berambut pirang itu bergelayut di lengan lelaki yang diduga ES.

Sedangkan seoran wanita lagi tampak geram dan mengarahkan tangannya ke wanita yang disebutkan seorang wanita malam di sebuah tempat hiburan di Jakarta. "Namanya Dinda, bekerja di salah satu tempat hiburan malam di Jakarta,” ujar akun tersebut.

Hanya saja, Es yang merupakan pejabat di Disperindag Provinsi Kepri itu belum dapat dimintai keterangan terkait hal ini, meskipun telah diupayakan.

Editor: Udin

---