Niat Nagih Utang, Yunus Malah Diparang
Oleh : Roland Hasudungan Aritonang
Selasa | 18-10-2016 | 17:26 WIB
Yunus-terkapar-di-RSAL-Tanjungpinang.gif

Niatnya ingin menagih utang, namun apa daya parang melayang ke kepala Yunus sehingga ia harus dirawat di RSAL Tanjungpinang (Foto: Roland Hasudungan Aritonang)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Yunus (42), seorang warga yang beralamat di Jalan Harmoko, Km 7 Perumahan Griya Permata Indah blok C, ‎dianiaya oleh dua orang yang bernama Romi dan Rudi, Senin (17/10/2016). Korban sampai saat ini masih terbaring di RSAL Tanjungpinang.

Informasi yang dihimpun, kejadian itu awalnya masalah pinjaman uang yang diberikan oleh Yunus kepada Jegma sebanyak Rp15 juta beberapa waktu lalu.

Dan saat kejadian, istri Yunus jatuh sakit dan harus dibawa ke Rumah Sakit. "Yunus yang menjadi korban itu abang saya dan waktu bawa istrinya ke RS dia tidak punya uang, ‎makanya ngambil uang ke tempat Jegma," ujar Firman saat ditemui di Mapolres Tanjungpinang.

Lebih jauh Firman menjelaskan, Jegma dan Yunus merupakan tetanggga dekat di Jalan Harmoko Km 7 Perumahan Griya Permata Indah Blok C nomor 2. Namun saat Yunus menagih utangnya, Jegma tidak mau menemuinya, Senin (17/10/2016) pukul 10:00 WIB.

"Abang saya marah dan langsung merusak motor beat Jegma yang diparkir di depan rumah," katanya

Akibatnya, motor Jegma mengalami rusak parah. Selanjutnya Yunus kembali mendatangi Jegma bersama RT setempat. Namun, sesampainya di depan rumah, Yunus langsung dihajar dengan besi dan parang.

"Rudi dan Romi yang hajar bagian kepala abang saya sampai jatuh, terus diinjak-injak," paparnya

‎Menurut Firman, abangnya itu terkapar dan tak sadarkan diri dengan kondisi penuh luka di bagian kepala, sehingga langsung dibawa dan dirawat di RSAL. Sedangkan ia melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tanjungpinang. Hanya saja sampai saat ini, Romi dan Rudi belum juga ditangkap.

Editor: Udin