Dana Hibah UMRAH Rp15 Miliar Terkendala, Ini Saran Ismeth Abdullah
Oleh : Charles Sitompul
Senin | 26-09-2016 | 09:01 WIB
IsmethAbdullah.jpg

Mantan Gubernur Kepri Ismeth Abdullah. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Terkait terkendalanya pengucuran dana hibah Rp15 miliar dari Pemerintah Provinsi Kepri untuk Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang, penggagas UMRAH dan mantan Gubernur Kepri Ismeth Abdullah menyarankan, agar segera dapat diselesaikan dengan cara duduk satu meja.

Karena menurutnya, ‎segala sesuatu itu pasti ada jalan penyelesaiannya dan hal itu tergantung pada kedua belah pihak, mau diselesaikan atau tidak.

"Harus diselesaikan, duduk satu meja. Tidak perlu saling ngotot, apalagi sampai turun ke jalan. Malu kita kalau terus berpolemik seperti ini. Bukalah lembaran baru demi masa depan UMRAH," ujarnya.

Saat diminta kesediaanya ikut menyelesikan masalah tersebut, Ismeth mengatakan, "Demi Kepri apa yang tidak saya lakukan. Namun semuanya saya kembalikan kepada pihak yang bertikai," ujarnya.

Meski kini dirinya tak lagi diundang dalam berbagai kegiatan UMRAH dan Pemprov Kepri, Ismeth tetap mengucapkan selamat dan tahniah pada Perayaan Hari Jadi Provinsi Kepri yang ke-14 tahun 2016. Dan mengharapakan semoga Provinsi Kepulauaan ini, semakin jaya dan berkembang serta dapat mensejahterakan masyarakatnya.

"Saya juga mengucapkan selamat hari jadi pada Provinsi Kepri, serta Dies Natalis Mahasiswa UMRAH. Teruslah berkarya. Kini, orang tua dan masyarakat Kepri menunggu kiprah Provinsi Ini Serta UMRAH sebagai Perguruan Tinggi Negeri kebanggaan di Kepri," pungkasnya. ‎

Editor: Dardani