Bantu Korban Bencana, Pemkab Bintan Gelar Malam Amal

BATAMTODAY.COM, Bintan - Gubernur Kepulauan Riau, Nurdin Basirun didampingi Bupati Bintan, Apri Sujadi, dan Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam, serta sejumlah SKPD Provinsi Kepri dan SKPD Kabupaten Bintan, meninjau kebakaran yang terjadi di Ruko Pasar Berdikari, Selasa pagi (16/8/2016).

Dalam peninjauan tersebut, Gubernur Kepulauan Riau mengharapkan agar korban diberikan ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi musibah yang melanda mereka. Dalam kesempatan tersebut, Gubernur juga menyerahkan bantuan kepada Camat Bintan Timur, Hasan, yang diperuntukkan bagi keperluan korban musibah.

”Pemerintah mengharapkan korban musibah diberikan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini . Pemerintah juga terus melakukan pendataan tentang kerugian masyarakat dan akan siap membantu meringankan beban korban musibah,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Bintan, Apri Sujadi, mengimbau dan mengajak masyarakat luas agar ikut bersama pemerintah daerah untuk membantu dan berupaya memaksimalkan bantuan kepada korban musibah.

Bupati juga menginstruksikan kepada seluruh SKPD Kabupaten Bintan untuk turut membantu dalam upaya penanganan makanan dan minuman untuk korban bencana. Sementara itu, direncanakan Pemerintah Kabupaten Bintan akan menyampaikan dan menggelar Malam Amal yang disejalankan dengan Malam Hiburan Rakyat pada tanggal 18 Agustus 2016 di Relief Antam Kijang Kecamatan Bintan Timur.

”Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan akan segera mengambil langkah-langkah terkait penanganan musibah, segala bantuan akan kita upayakan. Pemerintah Daerah juga merencanakan akan menggelar Malam Amal pada tanggal 18 Agustus 2016 ini. Untuk itu, mari kita sukseskan Malam Amal tersebut demi meringankan duka korban bencana,” imbuhnya.

Hasil peninjauan lapangan Tim Media Centre Bintan, mendapati tidak ada korban jiwa pada musibah kebakaran tersebut. Informasi di lapangan, kebakaran Rumah Toko (Ruko) yang berbahan dasar kayu tersebut diduga kuat berasal dari konsleting arus pendek. Hasil di lapangan juga didapat tercatat 26 bangunan terbakar hangus dengan penghuni berjumlah 94 jiwa dengan 29 Kepala Keluarga (KK).

Editor: Udin

---