Inilah Proyek PU Tanjungpinang yang Batal Karena Defisit
Oleh : Roland Hasudungan Aritonang
Selasa | 12-07-2016 | 10:50 WIB
sejumlah-proyek-terkendala-akibat-defisit-anggaran.jpg

Sejumlah proyek di Tanjungpinang mengalami kendala akibat defisit anggaran (Sumber foto: Tanjungpinangpos.com)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Karena defisit pembangunan infrastruktur Provinsi Kepulauan Riau, di Kota Tanjungpinang tahun ini semakin melambat. Hal itu karena Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang membatalkan pelelangan proyek pada penyelesaian banjir.

"Dari penggunaan anggaran sebesar Rp750 juta di beberapa proyek, tidak jadi dikerjakan karena dipangkas," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Tanjungpinang, Amrialis di Kantor Walikota, Senin (11/7/2016).
‎‎
Amrialis juga menjelaskan, beberapa proyek normalisasi drainase yang berada di Jalan Arif Rahman Hakim,  Jalan Perintis dan Detail Engineering Design (DED) perencanaan rutinitas Kota Tanjungpinang dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) Stadion Sulaiman Abdullah juga ditiadakan.

"Selain kekurangan anggaran yang menyebabkan rencana pembangunan menjadi lambat, waktu juga tidak cukup karena kalau AMDAL Stadion Sulaiman itu minimal 5 bulan baru bisa ke luar," katanya. ‎

Selain melakukan pemangkasan, dia juga menjelaskan adanya paket pengerjaan yang sudah dilakukan pelelangan dan sudah dikerjakan. Seperti untuk Gedung lima lantai yang sudah dikerjakan namun tetap mengalami kendala.  ‎

"Kontraktor pengerjaan gedung lima lantai kemarin sempat mengajukan permohonan uang muka, tetapi hingga saat ini belum bisa dicairkan karena tak ada anggaran. Tetapi kita tahu, bahwa uang muka itu hak kontraktor," paparnya‎

Dinas Pekerjaan Umum sendiri, katanya lagi memiliki 11 paket di Bidang Bina Marga dan sudah dalam proses pengerjaan. Sedangkan di Bidang Cipta Karya, tahun ini PU melelangkan sebanyak lima paket.

"Karena uang muka belum bisa dicairkan, maka kelanjutan proyek gedung lima lantai pengerjaannya sedikit lambat," tutupnya. ‎

Editor: Udin