Disparbud Tanjungpinang Siapkan Bentor untuk Pelancong Kota Lama
Oleh : Habibi
Kamis | 30-06-2016 | 16:38 WIB
betor-pinang.jpg

Inilah bentor yang akan digunakan untuk mengantar pelancong menyusuri keindahan kota lama Tanjungpinang. (Foto: Habibi)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Tanjungpinang menyiapkan empat becak motor untuk wisatawan lokal dan mancanegara yang berniat menikmati suasana tepi laut dan mengelilingi kawasan kota lama, Tanjungpinang.

Kepala Disparbud Tanjungpinang, Juramadi Esram mengatakan, benyor tersebut merupakan inovasi dari pihaknya untuk memajukan pariwisata di Tanjungpinang.

"Ini sebagai salah satu Inovasi untuk memajukan pariwisata di Kota Tanjungpinang. Becak motor ini rencananya akan menjadi sarana transportasi wisatawan untuk keliling Kotalama, termasuk tepi laut dengan rute di sepanjang kawasan Tepi Laut, Taman Laman Bunda, dan seputaran Kota Lama," ujar Juramadi Esram, saat dihubungi, Kamis (30/6/2015).

Karena diperuntukkan sebagai moda trasnportasi wisata, Esram mengataman bahwa angkutan tersebut tidak akan mengganggu moda angkutan darat lainnya. Karena ini tujuannya untuk pariwisata. Transfortasi sekelas bentor seperti di Pulau Penyengat ini diharapkan menjadi daya tarik baru di Kota Tanjungpinang dan mempermudah wisatawan asing untuk melihat situasi dan tempat-tempat di kota lama.

Untuk tahap awal, pihak Disparbud baru menyediakan empat unit Becak motor yang dilengkapi dengan ornamen melayu. Jika becak motor tersebut diminati, pihaknya akan menambah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan atau APBD 2017.

"Kira akan langsung launching bentor ini tepat di malam takbir. Sekalian nanti akan diikutkan dalam pawai takbir keliling sebagai sosialisasi ke masyarakat," ujarnya.

Juramadi mengatakan, menggunakan layanan bentor itu nantinya tidak gratis. Ada biaya yang harus dikeluarkan konsumen, akan tetapi Disparbud masih belum menetapkan tarif karena masih menunggu hasil Peraturan Wali Kota (Perwako) yang sedang dibuat.

Juramadi mengharapkan bentor yang ditaja Disparbud ini bisa laris manis dan memancing banyak wisatawan untuk menggunakannya. Jika nantinya perkembangan bentir ini sangat pesat, maka pihaknya akan bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) ya g ditu juj sebagai pengelola

"Kalau laris, kami akan bekerja sama dengan BUMD untuk mengelolanya dalam upaya peningkatan PAD," ujarnya.

Terkait Bentor ini, Juramadi langsung posting di media sosial, tepatnya di akun Facebook pribadinya. Akan tetapi, rencana Juramadi itu mendapat banyak komentar pesimis dari netizen di Tanjungpinang.

Editor: Dodo