Penambang Pompong Kampung Bugis Tewas di Tengah Laut

Penambang Pompong Kampung Bugis Tewas di Tengah Laut

Oleh : Charles Sitompul

Senin | 02-11-2015 | 16:57 WIB

Jazad Subli saat dievakuasi ke rumah sakit. (Foto: Charles Sitompul)

BATAMTODAY.COM,Tanjungpinang - Diduga disambar petir, seorang penambang pompong, warga Kampung Bugis, Subli (65) ditemukan tewas tenggelam setelah sebelumnya terjatuh ke laut di kawasan laut kolam Bandar Kampung Bugis, sekitar pukul 13.00 Wib, Ahad,(1/11/2015).

Kasat Polair Polres Tanjungpinang Iptu Suardi mengatakan, penemuan jasad korban Subli awalnya diketahui dari warga yang melihat pompong korban dalam kondisi hidup dan berputar-putar di tengah laut.

Setelah dicek, ternyata pompong yang berputar-putar di laut itu diketahui milik Yusuf yang dipakai oleh Subli, untuk menambang di Pelantar I Tanjungpinang.

"Awalnya orang mengira Yusuf pemilik pompong itu yang tenggelam, tetapi setelah diselidiki, ternyata pompong tersebut disewakan Yusuf ke Sabli untuk menambang," ujar Iptu Suardi.

Setelah diketahui yang membawa pompong adalah Sabli, hingga dilakukan pencarian dan sekitar 1 Jam 30 menit, jazad Sabli baru ditemukan sudah tenggelam dan tidak bernyawa lagi.

"Dugaan sementara, warga Rt IV/RW VI Kelurahaan Kampung Bugis ini, meninggal akibat disambar petir. Hal itu terlihat dari bekas lebam seperti gosong dibagian ketiak lenganya dibagian sebelah kiri," ujarnya.

Jazad Subli ditemukan sekitar 100 meter dari pompong yaâ€Žng digunakan. Untuk mengetahui penyebab kematian korban, selanjutnya anggota Satpolair Polres Tanjungpinang langsung memabawa jazad korban ke RSUD Tanjungpinang guna dilakukan Visum.

Editor: Dardani

TERKINI
POPULER

Jelang Perayaan Nataru, Polda Kepri Beri Himbauan Kamtibmas kepada Masyarakat

Fahri Hamzah Dorong Desain Ulang Masa Depan Bima dan Pulau Sumbawa

Ketua MPR Sebut Prabowo Pahami Keberatan Masyarakat soal Kenaikan PPN 12 Persen

Sepanjang 2024, BNN Klaim Ungkap 618 Kasus Narkotika, Tangkap 974 Tersangka dan Sita Aset Rp 111 Miliar

Suami Sandra Dewi Harvey Moeis Divonis 6,5 Tahun Penjara dan Denda Rp 210 Miliar

Soal Kenaikan PPN 12 Persen, Ketua DPD: yang Keberatan Ajukan JR UU HPP ke MK

Prabowo dan Erdogan Berseteru di KTT D8, Erdogan Walk Out Sampai Senggol Kursi Prabowo, Amarah Prabowo Memuncak!

PT IGCL Lobam Dikabarkan Segera Tutup, Puluhan Karyawan Terancam Kena PHK

Banjir Rob Genangi Jalan Martadinata dan Jalan Merdeka Tanjunguban

Dugaan Penggelapan Dana Kopkar PT Ria Bintan Lagoi, Polres Bintan Bakal Panggil Kembali Pelapor

PWI Bintan Siap Bedah Rumah Fira, Pelajar Berprestasi di Teluk Sebong

Polres Bintan Ringkus 4 Tersangka Narkoba di Pulau Tambelan

Cek Kesiapan Pos Pengamanan Operasi Lilin Seligi 2024, Kapolres Bintan: Laksanakan Tugas Sesuai SOP

Bakamla RI Gelar Sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyeludupan di Perairan Batam

Bapelitbang Bintan Bertransformasi Jadi Bapperida, Diharapkan Jadi Motor Inovasi dan Kemajuan Daerah