Tukang Bedah Kampung Harapkan Upah Dibayarkan Sebelum Idul Adha
Oleh : Habibi
Jum'at | 18-09-2015 | 11:22 WIB
tukang-bedah-kampung.jpg
Tukang bekerja sampai malam, untuk menyiapkan rumah warga program bedah kampung, tapi belum menerima upah sepeserpun.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Tanjungpinang, Surjadi mengatakan akan membayarkan upah tukang bedah rumah program bedah kampung secepatnya dan saat ini sedang dalam proses pencairan dana.

Sementara, para tukang sendiri mengaku sangat senang jika memang demikian, namun mereka meminta agar upah mereka tersebut dibayarkan sebelum Idul Adha.

"Kalau bisa Senin lah paling lambat, sebelum idul adha kita harapkan upah kami sudah dibayarkan," ujar Adi, salah satu tukang bedah kampung di Kelurahan Tanjungunggat saat ditemui, Jumat (18/9/2015).

Adi mengatakan, selama dua minggu mereka bekerja, pemilik rumah belum sepeserpun memberikan upah kepada tukang. Sejatinya, mereka mengerti karena para pemilik rumah juga orang susah.

"Saya mengerti, cuma tolong Pemerintah juga mengerti, kami sudah kerja dua minggu belum dapat apa-apa," ujarnya.

Hal itu juga karena anggaran Rp 10 juta untuk para penerima bantuan langsung diserahkan ke toko, sehingga warga yang mendapatkan bantuan tidak dapat menyisihkan uang tersebut untuk upah sementara sebelum dibayarkan oleh pemerintah.

"Kalau uang itu dipegang mereka (penerima bantuan), mungkin kami tidak seperti ini, saya rasa bisa bayarkan Rp. 500 ribu dulu untuk kami, tapi inikan tidak, jadi mereka serba salah juga," ujar Adi.

Adi dan tukang-tukang lainnya berharap Pemerintah mengerti tentang kebutuhan mereka. Dan upah tukang tersebut dapat dibayarkan sebelum hari raya kurban yang akan diperingati tanggal 24 September mendatang.

Editor: Dodo