Tiga Calon Direktur BUMD Tanjungpinang Tak Ada yang Tahan Tekanan ala Preman
Oleh : Habibi
Sabtu | 05-09-2015 | 11:26 WIB
lis_darmansya_-_kacamata_-_wwancara.jpg
Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah. (Foto: dok/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Tiga calon direktur Badan Usaha Milik daerah (BUMD) Kota Tanjungpinang ternyata tidak ada yang tahan terhadap tekanan ala preman. Setidaknya itulah kesimpulan Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, setelah melakukan tes khusus kepada ketiga calon tersebut yang dilakukan secara tertutup.

Tes tersebut dilakukan bersama Kepala Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Kota Tanjungpinang, Robert Pasaribu, serta staf lainya. Menurut Lis, hasilnya telah didapat, namun ketiga calon tersebut masih belum tahan terhadap tekanan.

"Ini tes dari saya, berbeda dengan pansel. Menurut hasil saya, sudah saya temukan, makanya nanti kita akan rapatkan lagi dengan panitia seleksi (pansel). Ada beberapa tes yang saya lakukan tadi, dan memang ketiga orang ini belum bisa tahan terhadap tekanan," ujar Lis.

Lis menjelaska, bekerja di BUMD memang harus tahan terhadap tekanan. Bukan dari wali kota, melainkan pihak ketiga atau di luar dari pada itu, seperti preman pasar yang memang tidak dapat dihindarkan, harus dihadapi oleh direktur BUMD.

"Tadi ada tes underpressure, karenakan ini bekerja di bawah tekanan. Namun ya memang agak goyah di situ. Sementara kita ketahui pasar itu gimana, banyak kelompok yang punya kepentingan di sana. Banyak lagi tekanan lainnya, seperti PR-PR BUMD yang belum diselesaikan. Kita harap bisa teratasilah," ujar Lis.

Lis mengatakan, untuk direktur BUMD akan dipilih dua orang, yakni sebagai direktur utama dan direktur operasional. Pengumuman pun direncanakan akan dilakukan dalam waktu dekat, karena tinggal menyingkronkan antara pilihannya dan pilihan pansel.

Tentang dua nama pilihannya, Lis masih menolak untuk membocorkan. "Mungkin besok sudah bisa diumumkan, tapi ya saya rapatkan dulu bersama pansel," ujar Lis. (*)

Editor: Roelan