Kelurahan Senggarang Gelar Senam Sehat dan Pengobatan Gratis untuk Masyarakat
Oleh : Devi Handani
Jumat | 15-09-2023 | 15:16 WIB
baksos_pengobatan_gatris_senggarang.jpg
Kelurahan Senggarang mengadakan senam sehat (Foto: Devi H)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kelurahan Senggarang mengadakan senam sehat dan pengobatan secara gratis kepada masyarakat Senggarang dan sekitarnya, Jumat (15/9/2023).

Senam sehat yang diselenggarakan Kelurahan Senggarang berlangsung di Lapangan Basket Senggarang dari pukul 07:30 Wib yang diikuti seluruh masyarakat sekitar.

Usai melakukan senam bersama Kelurahan Senggarang, dilanjutkan dengan pengobatan gratis bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang dan Puskesmas Kampung Bugis.

Lurah Senggarang Edi Susanto menjelaskan dalam menjalani hidup yang sehat dengan secara rutin melakukan pengecekan kesehatan dan menjaga kebersihan maka bisa dikatakan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat).

"Senam Germas (Gerakan Masyarakat) sudah kita lakukan. Karena dengan sehat itu penting dengan menjaga kesehatan, pengecekan secara rutin setiap bulan," ungkap Edi.

Ia berharap masyarakat selalu sehat dan gunakan fasilitas dari pemerintah seperti Kartu KIS, BPJS dengan semaksimal mungkin untuk mengecek kesehatan di Puskesmas atau Pos pelayanan terpadu.

"Saya berharap masyarakat saya sehat selalu. Gunakan fasilitas yang diberikan pemerintah cek lah kesehatan bapak ibu ke Puskesmas atau pos pelayanan terpadu," lanjutnya.

Pada kesempatan yang sama Camat Tanjungpinang Kota Ridwan Budo mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan berkaitan dengan kesehatan dengan salah satunya pengobatan gratis seperti darah tinggi, asam urat maupun gula darah.

"Kami harapkan kepada bapak ibu lansia untuk dapat berobat yang telah di sediakan. Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat yang telah mendukung kegiatan ini semoga menjadi amal ibadah bagi kita semua," ucap Ridwan.

Sementara itu Kabid Yankes dan SDK Dinkes Kota Tanjungpinang Hj Siswati menjelaskan hari ini merupakan pelayanan kesehatan holistik dimana diharapkan tidak hanya bagi lansia melainkan seluruh kalangan masyarakat agar bisa dimanfaatkan.

Ia menambahkan Germas (Gerakan Masyarakat) selain dari 7 Indikator Germas terdapat tiga permasalahan salah satunya kesehatan yang menjadi perhatian bersama.

"Pertama adalah penyakit infeksi seperti TBC dan penyakit infeksi yang lain. Kedua pengecekan kesehatan walaupun tampak sehat tapi karena lalai sehingga pembuluh darah bisa pecah ini dinamakan PTN (penyakit tak nampak) dan terakhir penyakit flu Singapura pada anak-anak," ungkapnya.

Selain itu dirinya mengajak masyarakat untuk bisa hidup sehat dengan melakukan aktivitas fisik supaya peredaran darah ke jantung lancar serta jangan pernah mengeluh walaupun sudah lanjut usia.

"Selain senam juga lakukan aktivitas di rumah, selanjutnya makan buah dan sayuran setiap hari yang mengandung serat, tidak merokok dan terakhir menjaga kebersihan lingkungan sekitar," pungkasnya.

Editor: Surya