Kunjungan Wisman ke Tanjungpinang Meningkat Sepanjang 2022
Oleh : Devi Handani
Minggu | 01-01-2023 | 19:04 WIB
kadishub_kepri_ginting.jpg
Kepala KSOP Tanjungpinang B Ginting (Foto: Devi Handani)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Sepanjang tahun 2022 angka kunjungan wisatawan mancanegara masuk ke Tanjungpinang mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.

Hal ini dikatakan oleh Pelaksana Tugas ( Plt ) Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang Ahmad Yani mengungkapkan angka kunjungan dari mancanegara masuk ke Tanjungpinang di tahun 2022 menurut data dari Imigrasi Tanjungpinang terdapat 12.587 orang sedangkan tahun 2021 sebanyak 364 orang.

"Ini yang dari Imigrasi Tanjungpinang, ada juga datang dari Batam ke Tanjungpinang tapi itu kita tidak hitung. Kita harapkan tahun 2023 pasca pandemic Covid-19 berharap turis-turis datang ke Tanjungpinang. Kita punya potensi seperti Pulau Penyengat, Kota lama yang sudah di benahi, pulau Basing, dan Kota Rebah," ungkapnya usai menyambut kedatangan turis mancanegara di Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura, Minggu ( 1/1/2023 ) siang.

Sementara itu pada kesempatan yang saman, Kepala KSOP Tanjungpinang B Ginting mengatakan hari ini sampai sore biasanya sudah naik 100 % dari 200 bisa mencapai angka 400 an per hari.

"Kami mencatatnya sesuai dengan manifest saja, jadi yang datang hari ini dari Singapura termasuk Malaysia sudah di angka 400 an per hari sebelumnya kan di angka 200 saja. Dari data kita sudah mencapai 98 % dari tahun-tahun sebelumnya. Karena biasanya kita melihat dari trip kapal sekarang ini ke Singapura hanya dua trip sehari kalau ke Malaysia satu kali dalam sehari ini yang jalan baru 3+1 masih ada 8 kapal lagi yang belum beroperasional," jelas Ginting.

Menurutnya yang di alami saat ini Regulasi dan pengetatan protokol Kesehatan sebelumnya sehingga para turis masih belum pulih untuk bisa mengunjungi tempat-tempat wisata akibat faktor dua tahun terakhir. Sehingga pihak terkait memberikan relaksasi terhadap aturan agar Warga Negara Asing bisa masuk ke Indonesia.

"Tentu saya kira terkait Regulasi barangkali mungkin terkait dengan pengetatan protokol Kesehatan dulu, kalau sekarang memang sudah di longgarkan sehingga menurut kami tidak ada kendala tapi persoalannya mungkin kepercayaan mereka belum kembali pulih untuk menuju ke tempat wisata terutama di Tanjungpinang. Tetapi di sisi kepelabuhanan kami ( KSOP_red ), custom, Imigrasi kemudian karantina dan pelabuhan, kita justru sekarang ini memberikan relaksasi terhadap aturan mempermudah supaya warga negara asing yang datang ke Indonesia benar-benar di permudah," pungkasnya.

Editor: Surya