Rahma Resmikan Kantor Sekretariat LAM Tanjungpinang
Oleh : CR-3
Kamis | 06-01-2022 | 18:08 WIB
LAM-TPI.jpg
Peresmian Kantor Sekretariat LAM Tanjungpinang, Kamis (6/1/2022). (Foto: Devi Handiani)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Wali Kota Rahma meresmikan Kantor Sekretariat Lembaga Adat Melayu (LAM) Tanjungpinang di Jalan Agus Salim nomor 3, Kamis (6/1/2022).

Rahma mengatakan, gedung ini adalah rumah bersama yang bisa digunakan oleh semua budaya yang ada di Kota Tanjungpinang.

Bahkan, kata Rahma, pada satu tahun lalu, dia berniat mengubah rumah ini menjadi rumah bersama, yang bisa menghasilkan satu kebersamaan untuk menjadi kemajuan Kota Tanjungpinang. "Saya bersyukur bisa hadir di sini melihat gedung baru yang sudah layak ini, meski masih banyak kekurangan namun tetap terasa kebersamaannya, karena di tempat ini lah kita bisa berkumpul saling melindungi dan mengingat kebudayaan-kebudayaan yang ada di Kota Gurindam ini," kata Wali Kota.

Selain itu, Rahma juga meminta dukungan dari seluruh pengurus LAM Tanjungpinang dalam tahun ini akan mendirikan 12 kubah Kantor Wali Kota yang selama berapa tahun diturunkan. "Saya mohon doanya, insyaallah dalam tahun ini akan membangun lagi kubah yang ada di Kantor Wali Kota, yang sempat diturunkan," tuturnya.

Sementara Ketua LAM Kepri, Abdul Razak menjelaskan, gedung ini merupakan payung dari seni budaya dan adat Melayu semua yang ada di Tanjungpinang. Semua masyarakat di Tanjungpinang ini meski memiliki adat kebudayaan yang berbeda tetap akan terpayungi oleh kebudayaan Melayu yang ada di Kota Tanjungpinang.

"Berdasarkan Perda 1 tahun 2014, bahwa LAM merupakan payung kelembagaan. Adanya gedung ini agar seluruh budaya yang ada di Tanjungpinang bisa bersatu. Agar masyarakat Kota Tanjungpinang selalu menjunjung tinggi adat kebudayaan masing-masing dan jangan pernah melupakan di mana bumi di pijak di situ langit dijunjung," pesannya.

Turut hadir dalam peresmian itu, Kadisperindag Tanjungpinang, Atmadinata; Kadis PUPR Tanjungpinang, Zul Hidayat; Kasatpol PP Tanjungpinang, Ahmad Yani, dan Kadis Pendidikan Tanjungpinang, Endang Susilawati.

Editor: Gokli