Dibangun Mulai 2022, Potensi Lalu Lintas Kendaraan di Jembatan Babin Capai 7 Ribu Per Hari
Oleh : Redaksi
Senin | 31-05-2021 | 19:20 WIB
babin-2022.jpg
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyampaikan, tahapan pembangunan Jembatan Batam-Bintan masih sesuai rencana. Sejauh ini, belum ditemukan adanya kendala.

"Mulai dari usulan penetapan lokasi, persiapan konsultasi publik, pelaksanaan tahapan penyiapan DED dan data pendukung, dokumen lingkungan hingga pembebasan lahan yang akan digunakan untuk pembangunan nantinya," jelas Ansar kepada Kepala Staf Presiden (KSP), Moeldoko, saat meninjau landing point Jembatan Babin pada sesi Batam, Jumat (28//5/2021), seperti dikutip laman Diskominfo Kepri.

Lanjut Ansar, pembangunan jembatan Batam Bintan ini memberi dampak luas pada pembangunan pada dua daerah tersebut. "Termasuk rencana pengembangan kawasan ekonomi khusus, pembangunan pelabuhan peti kemas dan kawasan industri di Tanjung Sauh,'' jelas Ansar.

Menurut Ansar, ketika kedua daerah tersebut sudah terbangun jembatan, maka potensi lalu lintas kendaraan yang melintas bisa lebih dari 7.000-an per harinya. "Tentu ini akan berdampak luar biasa bagi pengembangan potensi perekonomian Kepri, untuk itu Kepri terus menggesa pembangunan jembatan ini segera terwujud," kata Ansar.

Sementara itu, Kepala Staf Presiden Moeldoko yakin pembangunan jembatan ini akan memberi dampak besar bagi meningkatnya perekonomian di Kepri. "Kita doakan bersama semoga pembangunan jembatan ini segera terwujud. Karena yang saya tahu, pembangunan jembatan ini sudah ditunggu- tunggu masyarakat Kepri," kata Moeldoko.

Editor: Gokli