BBM di Bintan Sering Langka, Penegak Hukum Perlu Bertindak

BATAMTODAY.COM, Bintan - Kabupaten Bintan sering dilanda kekurangan Bahan Bakar Minyak (BBM) akhir-akhir ini. Hal ini harus menjadi perhatian serius aparat penegak hukum dan instansi terkait.

Tokoh masyarakat Bintan, Andi Masdar Paranrengi, bahkan meminta aparat penegak hukum dan instansi terkait tidak tinggal diam dan harus melakukan penyelidikan. Terutama, bagi para pengusaha yang dulunya punya izin untuk penimbunan BBM.

Karena bukan mustahil, walau pun izin sudah lama tidak berlaku tetapi penimbunan masih dilakukan pengusaha.

• Baca juga: Terkait Langka BBM, Personil Polres Bintan Sambangi SPBU Km 16 Toapaya Selatan

"Bukan tidak mungkin, kalau ada pengusaha yang dulunya memiliki izin timbun. Tetapi sudah mati, tetapi sampai saat ini masih melakukan penimbunan," tegas tokoh masyarakat Bintan, Andi Masdar Paranrengi kepada BATAMTODAY.COM di Bintan, Kamis (28/11/2019).

Sebaliknya, kata Masdar, melihat kondisi di lapangan yang terkadang ada BBM seperti jenis premium hanya ada penjualan hingga setengah hari, maka wajib dipertanyakan dan diselidiki. Karena yang terjadi justru di sejumlah SPBU, namun kenyataan dilapangan justru ditingkat pengecer, tidak ada masalah apa pun.

"Kalau di SPBU sering habis BBM, baik Premium atau Solar, pertanyaannya kenapa tingkat pengecer tetap tersedia? Dari mana datangnya BBM di tingkat pengecer dan setingkatnya?" tegasnya.

Editor: Gokli

---