Puluhan Rumah di Lahan Milik Lantamal IV Tanjungpinang Ditertibkan

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Personel TNI AL melakukan penertiban beberapa rumah yang berdiri di atas lahan lahan milik Lantamal IV Tanjungpinang.

Penertiban ini dilaksanakan puluhan personel Lantamal IV Tanjungpinang kepada beberapa rumah semi permanen yang berada di Kampung Jawa, Kecamatan Tanjungpinang Barat dengan cara manual.

Kepala Dinas Penerangan Lantamal IV Tanjungpinang, Mayor Mar Saul Jamlaay mengatakan, pembongkaran ini dilakukan berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Tanjungpinang tahun 2011 yang menyatakan lahan dengan luas sekitar dua hektar tersebut merupakan milik TNI AL, dalam hal ini Lantamal IV Tanjungpinang.

Ia menjelaskan, sebelum dilakukan pembongkaran, terlebih dahulu Lantamal IV Tanjungpinang melakukan sosialisasi dan memberikan surat edaran, di mana warga dipersilahkan untuk membongkar rumahnya sendiri atau meminta bantuan dari Lantamal IV Tanjungpinang.

"Kita sudah melakukan sosialisasi dan memberikan surat edaran kepada warga agar dengan kesadaran sendiri untuk mengosongkan rumahnya. Kita juga memfasilitasi apabila warga meminta bantuan untuk membawa barang-barang mereka dipindahkan kita bantu," kata Saul melalui telepon selulernya, Jumat (6/9/2019).

Dalam pelaksanaannya, tidak ada perlawanan dari warga yang menempati lahan tersebut saat rumahnya dibongkar. Beberapa personel Lantamal IV Tanjungpinang ikut membantu mengeluarkan barang-barang milik warga yang rumahnya belum dibongkar.

"Warga Kampung Jawa yang menempati lahan milik Lantamal IV Tanjungpinang ini mulai marak membangun rumah permanen dan tinggal sejak tahun 1980. Sedangkan lahan tersebut dimiliki TNI AL sejak tahun 1950," tegasnya.

Lahan seluas kurang lebih 2 hektar tersebut milik Lantamal IV Tanjungpinang berdasarkan dua sertifikat, yakni sertifikat nomor 05.06.07.02.4.00004 tanggal 24 Juli tahun 1991 seluas 934 m2 dan sertifikat nomor 05.06.07.02.4.00010 tanggal 24 Juli tahun 1991 seluas 5.106 M2.

Editor: Gokli

---