Kepri Bakal Genjot PAD dari Sektor Wisata, Maritim dan Pertanian
Oleh : Redaksi
Senin | 29-07-2019 | 11:16 WIB
kebun-matoa-bintan.jpg
Perkebunan pohon matoa di Kabupaten Bintan. (Diskominfo Kepri)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pemerintah Provinsi Kepri mengatakan akan terus mengembangkan tiga potensi sumber pendapatan asli daerah (PAD) yang sangat besar di Kepri.

Hal ini disampaikan Plt Gubernur Provinsi Kepri, H Isdianto di Tanjungpinang, beberapa waktu lalu. "Ada tiga potensi sumber PAD Kepri yang harus kita kembangkan seperti satu sektor pariwisata, dua sektor kelautan atau maritim dan ketiga adalah sektor pertanian dan kehutanan," ungkap Isdianto, seperti dikutip situs resmi Diskominfo Kepri.

Isdianto yakin dengan mengembangkan ketiga potensi sumber PAD ini, maka akan berdampak positif bagi percepatan pembangunan di Provinsi Kepri. "Seperti untuk sektor pariwisata banyak potensi pariwisata yang dapat dikembangkan," tegas Isdianto.

Hal ini dilihat dari potensi setiap kabupaten/kota se-Provinsi Kepri memiliki potensi Sumberdaya alam yang indah.

"Seperti Kota Tanjungpinang dapat dikembangkan pariwisata budaya dan kulinernya, Natuna, Anambas dan Lingga (NAL) dengan potensi lautnya untuk pariwisata alam serta juga Batam, Bintan Karimun untuk pariwisata Belanja dan Alamnya," tegas Isdianto.

Sedangkan sektor kemaritiman, lanjut Isdianto, dilihat dari 96 persen kawasan Kepri adalah kepulauan atau maritim. "Yang juga dikelilingi pulau-pulau yang memiliki tanah dan alam yang subur sehingga baik untuk peningkatan perekonomian melalui pertanian," ujar Adik kandung (Alm) Gubernur Provinsi Kepri, H Muhammad Sani, itu.

Melalui ketiga sektor tersebut, Isdianto yakin akan membawa Provinsi Kepri sebagai salah satu provinsi dengan PAD yang tinggi.

Editor: Gokli