LAM Kepri Apresiasi Pemilu 2019 Berjalan Jurdil, Transparan dan Demokratis

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepri, Abdul Razak menilai pelaksanaan pemilu 2019 oleh Komisi Pemilihan Umum(KPU) sudah berjalan dengan baik sesuai dengan aturan yang berlaku, karena pelaksanaannya tidak ada gejolak buruk yang terjadi.

"Seperti harapan kami, sampai saat ini pemilu berjalan jujur, adil, transparan dan demokratis serta berjalan baik," ujar Razak, Kamis (9/5/2019).

Menurutnya, pelaksanaan pemilu di Provinsi Kepri, sudah berhasil walaupun terdapat masalah kecil di lapangan itu merupakan hal biasa yang tidak bisa dihindari. Kerja keras KPU, Bawaslu serta petugas pemilu yang terlibat lainya patut diapresiasi oleh samua masyarakat Kepri.

"Kami mengucapkan terimakasih berkat kerja keras yang sudah terlibat pada pemilu ini," katanya.

Ia menyebutkan sebagai ketua lembaga adat tentunya mengajak masyarakat untuk bisa menghargai kerja KPU, apapun nanti hasilnya. Itu semua diperoleh dari pesta demokrasi tersebut. Di Kepri terdapat berbagai suku masyarakat yang ikut serta mensukseskan jalannya pemilu.

"Jika nantinya hasil tidak dengan sesuai dengan harapan, jangan sampai ada perselisihan dan perpecahan. Karena siapapun nanti yang dipilih adalah pemimpin yang dapat menyatukan masyarakat," ucapnya.

Pelaksanaan pemilu selama ini di Kepri selalu berjalan dinamis dengan aman dan lancar. Ia juga mengharapkan bisa menahan diri hingga pengumuman secara resmi disampaikan oleh KPU.

"Kami minta jangan ada yang menyatakan kemenangan sebelum ada pengumuman resmi dari KPU," katanya.

Sementara itu, untuk KPU yang merupakan selaku pelaksana pemilu menjalankan sesuai dengan undang-undang. Jangan ada penyimpangan yang bisa merugikan salah satu pihak.

"Karena masyarakat sudah pintar dan bisa menilai jika ada sesuatu yang salah dalam pelaksanaan pemilu," paparnya.

Menurutnya dari segi pengamanan, Razak menyampaikan terimakasih kepada Polda Kepri atas keseriusan memberikan perhatian untuk mengamankan jalannya pemilu serentak 2019.

"Dari pileg dan Pilpres sudah berjalan aman dan kondusif," imbuhnya.

Maka dari itu, Ia berharap kepada Polri dan TNI terus mengawal dan menjaga keamanan pemilu hingga selesai pada tanggal 22 Mei 2019 saat pengumuman nanti. TNI dan Polri adakah aparat yang sudah dipercayakan oleh negara sebagai kekuatan untuk menjaga keamanan pemilu.

"Nantinya setelah selesai pengamanan , saya harap tidak ada gejolak yang dapat mengganggu keamanan," tutupnya.

Editor: Yudha

---