Tanjungpinang

BATAMTODAY.COM Tanjungpinang - Kasus Terkonfirmasi postif Covid-19 di Tanjungpinang kembali bertambah. Wali Kota Tanjungpinang, Hj Rahma menyampaikan terjadi penambahan 12 pasien Covid-19 dengan Nomor 805-808, Kamis (26/11/2020).

"Kami sampaikan penambahan 12 kasus baru terkonfirmasi positif covid-19 yang merupakan hasil temuan kasus baru, sebagaimana hasil pemeriksaan swab dengan metode RT PCR yang dilakukan di Laboratorium BTKL PP Batam, RSUD RAT dan RSAL. Kasus baru ini terdiri dari 4 laki-laki dan 8 perempuan," terang Rahma dalam rilisnya, Jumat (27/11/2020)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Tak tersembunyikan rasa haru dari wajah Sofha Marwah Bahtiar, Pjs TP PKK Provinsi Kepri, setiba di sebuah rumah sederhana yang dihuni seorang lansia dengan anaknya yang penyandang disabilitas. Tanpa di-aba-aba, Sofha langsung merunduk dan menggenggam tangan lansia bernama Wan Fatimah itu. Matanya berkaca-kaca.

Sofha kemudian menanyakan kabar lansia tersebut. Dalam waktu singkat keduanya terlibat dalam perbincangan akrab seperti anak dan ibu.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - DPRD Provinsi Kepri mengumumkan, APBD Perubahan 2020 sudah dapat dijalankan, pascakeluarnya evaluasi dan rekomendasi dari Mendagri.

Hal ini disampaikan Ketu DPRD Kepri, Jumaga Nadeak di Tanjungpinang, Rabu (25/11/2020). Berdasarkan Surat Keputusan Mendagri nomor 303-3969 tahun 2020 tanggal 18 November 2020, Mendagri mengirimkan hasil evaluasi dan rekomendasi APBD Perubahan Kepri tahun 2020.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pemerintah Provinsi Kepri akhirnya menyampaikan nota keuangan dan Rancangan Peraturan Daerah Ranperda Anggaran Pendapatan Belanja Daerah APBD tahun 2021 di DPRD Kepri, Rabu (25/11/2020).

Dalam penyampaian tersebut, Pjs Gubernur Provinsi Kepri, Bahtiar Baharuddin mengungkap bahwa target total APBD Kepri tahun 2021 sebesar Rp 3,986 triliun. "Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 0,7 persen dibandingkan besar APBD Kepri tahun 2020 lalu yang hanya Rp 3,957 triliun," tegas Bahtiar, demikian dikutip laman resmi Diskominfo Kepri.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kepulauan Riau mengkritisi simulasi pemilihan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang dilaksanakan KPU kabupaten dan kota.

"Pelaksanaan simulasi belum merata di TPS yang paling banyak pemilihnya. Kami berharap simulasi dilaksanakan di TPS dengan jumlah pemilih yang mendekati 500 orang sehingga tergambar situasi yang paling berat yang dihadapi Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS)," kata Anggota Bawaslu Kepri, Indrawan, Selasa (24/11/2020), demikian dikutip laman resmi Diskominfo Kepri.