Silaturahmi Gubenur, FKPD, Wali Kota dan Ketua BP Batam dan Pengusaha

BATAMTODAY.COM, Batam - Guna mewujudkan pertumbuhan ekonomi dan investasi di Batam, Gubernur Kepri Nurdin Basirun mengajak BP Batam dan Pemko Batam serta pengusaha di Batam saling bersinergi dalam meningkatkan dan menumbuhkan kemajuan Batam.

Nurdin Basirun menyampaikan hal itu dalam acara silaturahmi Gubernur Kepri, FKPD Kepri, Wali Kota Batam, FKPD Batam dan BP Batam bersama tokoh masyarakat, instansi Vertikal dan dunia usaha, di Swiss-Bellhotel, Harbour Bay, Batam, Rabu (25/10/2017).

"Untuk menumbuhkan kepercayaan dan harapan besar masyarakat terhadap perubahan dan perkembangan ekonomi serta investasi di Batam, semua pihak harus bersama-sama dan bahu-membahu meningkatkan pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja dan meningkatkan daya saing," ujarnya.

Nurdin mengatakan, jika semua stakeholder bersatu padu, komunikasi lancar dan selalu kompak menyejahterakan masyarakat, maka apa yang diinginkan semua pihak akan cepat tercapai.

"Marilah bekerja untuk pertumbuhan dan kemajuan ekonomi dan investasi di Kota Batam ini," ajak Nurdin.

Selain itu, Nurdin juga mengatakan, jika semua pihak di Batam dapat bekerja sama dan masyarakat juga dapat menjaga situasi dan kondusifitas ekonomi dan investasi Batam, maka dengan kerja antar instansi di Batam, pelaku usaha dan masyarakat lainnya tidak perlu bimbang dengan keseriusan pemerintah menumbuh-kembangkan ekonomi Kepri dan khususnya Batam.

Nurdin menegaskan, jika seluruh elemen dan aparatur pemerintah bersinergi, peningkatan ekonomi ke angka 7 persen sebagaimana yang pernah diraih Batam dan Provinsi Kepri sebelumnya, tidak terlalu sulit untuk dicapai.

"Kalau ada kebersamaan dan kompaknya Pemko dan BP Batam yang sama-sama menguatkan komitmen memajukan daerah ini, maka target 7 persen pertumbuhan ekonomi Batam dalam waktu dua tahun ke depan akan dapat kita capai," ujarnya.

Kepada Pemko dan BP Batam, Nurdin juga menyampaikan untuk mencari inovasi dan tidak ragu-ragu dalam melakukan terobosan. Asalkan untuk meningkatkan investasi dan pertumbuhan ekonomi, dirinya selaku Gubernur akan mendukung. Begitu juga untuk pontensi-potensi sumber daya lain yang bisa mendorong naiknya pertumbuhan ekonomi.

Menurut Nurdin, Pemerintah Pusat sedang merancang sistem perizinan yang semakin baik dan bisa terpantau. Kalau misalnya nanti ada pelaku usaha yang izinnya lama beres, hal itu akan diketahui hingga Jakarta.

Bahkan, jika mereka batal berinvestasi di Kepri, bukan berarti investor itu tidak berinvestasi, tetapi mereka mengalihkannya ke lokasi dan daerah yang lebih memberi kemudahan.

"Persaingan akan semakin ketat, apalagi dengan kondisi ekonomi global. Oleh sebab itu, dalam pelaksanaan birokrasi kita harus Komitment, jangan ada yang membiarkan apalagi menghambat dan memperlambat investasi," tegasnya.

Silaturahmi Gubernur Kepri, FKPD Kepri, Wali Kota Batam, FKPD Batam dan BP Batam Bersama Tokoh Masyarakat, instansi Vertikal dan dunia usaha di Batam ini sendiri sangat disambut antusiasme masyarakat, pelaku usaha. Apalagi pada momen tersebut, seakan memperkenalkan Lukita dan Deputinya kepada masyarakat Kepri.

Dalam kesempatan itu, juga tampak Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, Kapolda Kepri Irjen Pol Sam Budgusdian, Kajati Kepri Yunan Harjaka, Danrem WP 033 Brigjen TNI Fachri, Kabinda Kepri Brigjen TNI Yulius Stevanus, Bakamla, Danguskamla Armabar, Danlanud Tanjungpinang. Ada juga Wali Kota Batam H Muhammad Rudi, Ketua DPRD Batam Nuryanto, Wakil Wali Kota Batam Amsakar Ahmad, FKPD Batam, dan Kepala BP Batam Lukita Dinarsyah Tuwo bersama para Deputinya.

Wali Kota Batam, Rudi, meyakini bahwa pertumbuhan ekonomi 7 persen kembali akan dicapai Kota Batam. Menurut Rudi, tidak ada masalah yang tidak selesai jika dilakukan dengan bersama-sama.

“Badai sudah berlalu. Kita harus kompak. Kalau pertumbuhan itu yang kita kejar, ayo bersama-sama,” kata Rudi yang juga menekankan agar ada lagi adu statemen yang mengadu domba Pemko dan BP Batam.

Editor: Udin