Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tak Ada Jeranya, 'Polisi Cepek' Masih Saja Marak di Batam
Oleh : Irwan Hirzal
Rabu | 30-08-2017 | 19:38 WIB
polisi-cepek.gif Honda-Batam
ilustrasi 'polisi cepek' yang marak di Kota Batam (Sumber foto: Liputan6.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Meskipun sudah berulang kali dilakukan razia, dan kerap ditangkap, 'polisi cepek' masih saja marak beraksi di persimpangan jalan Kota Batam.

Seperti yang terjadi di wilayah Tiban dan Sekupang, 'polisi cepek' ini kerap terlihat di u-turn jalan. Meskipun yang dilakukan suduh menyalahi aturan atau pungutan liar (pungli), mereka tetap saja terlihat di persimpangan jalan.

"Kami sudah berulang-ulang kali melakukan razia 'polisi cepek' ini. Tapi tetap saja mereka berdiri di u-turn jalan. Ketika melihat petugas Satpol PP kecamatan datang, mereka kucing-kucingan," ujar Camat Sekupang, M. Arman, Rabu (30/08/2017).

Ada beberapa titik yang kerap dijumpai 'polisi cepek' di wilayah Tiban dan Sekupang. Di antaranya u-turn Tiban Ayu, Tiban Pom Bensin Vitkan, pom bensin Tiban Lama dan persimpangan jalan depan SMPN 3 Sekupang.

Arman mengaku sudah banyak surat pernyataan 'polisi cepek' di kantornya. Karena setelah ditangkap, 'polisi cepek' tersebut harus membuat surat pernyataan tidak mengulangi lagi perbuatanya.

"Tapi setelah ditangkap, ada lagi 'polisi cepek' yang lain. Jadi orangnya ganji-ganti," kata Arman.

Ia mengaku, pihaknya tetap menjalankan aturan pemerintah dalam memberantas 'polisi cepek' ini. Karena berdasarkan informasi, beberapa waktu lalu ada seorang 'polisi cepek' dilanggar kendaraan, hingga mengalami patah tulang.

"Polisi cepek ini menghalang ketertiban umum, kami akan terus lakukan razia. Sepanjang apa yang dilakukan melanggar aturan," pungkasnya.

Editor: Udin