Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pencuri yang Membunuh Nenek Lia Ternyata Pria yang Dianggap Anak Sendiri
Oleh : Romi Chandra
Senin | 28-08-2017 | 09:27 WIB
rumah-001.gif Honda-Batam
Rumah korban Lia Austuti di Bengkong. (Foto: Romi Chandra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pelaku pencurian hingga menewaskan seorang nenek, Lia Astuti (60), telah berhasil dibekuk jajaran kepolisian. Kejadian itu, ternyata dilakukan oleh seorang pria yang telah ia anggap sebagai anak sendiri.

Dari informasi yang didapat, pria tersebut bernama Khaidir. Bahkan sebelum kejadian, pelaku sempat bercerita kepada salah satu tetangganya di perumahan Taman Harapan Indah, Buya Muda Budiman, bahwa pelaku berniat meminjam uang kepada korban.

"Dia (Khaidir), sudah dianggap sebagai anak sendiri oleh Ibu Lia (Korban). Sorenya sempat cerita kalau dia mau pinjam uang. Alasannya istrinya sakit di Gresik. Ternyata malamnya saya mendapat kabar kalau Bu Lia sudah meninggal dibunuh pelaku," ungkap Budi, saat dijumpai di lokasi kejadian, Minggu (27/8/2017) kemarin.

Ditambahkan, informasi yang ia dapat, pelaku berhasil dibekuk malam itu juga. Bahjan sempat berduel dengan salah satu warga yang melihat kejadian.

"Ada warga yang melihat dan berusaha mengejar pelaku, dan berhasil ditangkap. Mereka sempat berkelahi. Namun bagaimana proses penangkapannya, saya juga tidak begitu tahu, takutnya salah-salah sebut," lanjutnya.

Korban, diketahui tinggal sendiri di rumah tersebut. Sementara dua anak perempuannya tinggal di Jogja dan Singapura. Sedangkan suaminya sudah meninggal dunia.

"Kedua anaknya sudah tiba di rumah, setelah mendapat kabar ibunya meninggal," tambahnya.

Seorang nenek yang diketahui bernama Lia Astuti (60), menjadi korban pencurian dengan kekerasan (Curas). Parahnya, ia juga meregang nyawa akibat luka-luka tusuk pada bagian tubuhnya, Sabtu (26/8/2017) malam.

Meski sudah dilarikan ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK), namun nyawa nenek tersebut tidak dapat diselamatkan. Sekujur tubuhnya juga mengalami luka-luka akibat serangan pelaku.

Informasi yang didapat, kejadian sekitar pukul 23.50 WIB. Diduga, penyerangan dilakukan saat korban baru pulang dan bermaksud masuk ke rumahnya, Komplek Taman Harapan Indah Bengkong.

Pantauan di lokasi, pagar rumah korban dipasangi garis polisi. Sementara di luar rumah, didikan tenda untuk warga yang datang melayat.

Editor: Gokli