BATAMTODAY.COM, Bintan - Kabar akan dirolakasin Taman Kanak Kanak (TK) Antam Kijang, Kecamatan Bintan Timur (Bintim) kian menjadi perhatian masyarakat, khusus masyarakat yang pernah menjadi bagian dari TK tersebut.

Baru baru ini, warga yang merupakan alumni yang pernah merasakan pendidikan di TK tersebut membuat sepanduk, yang kemudian diberikan tanda tangangan, sebagai bentuk partisipasi dan solidaritas terhadap TK yang pernah menorehkan sejarah kepada mereka.

Dalam sepanduk tersebut dituliskan "Menolak Relokasi TK di Bagunan yang Tidak Layak" dalam artian, mereka sangat berharap kepada pemerintah dapat memberikan tempat yang lebih baik sebagai ganti dari TK yang sudah memberikan banyak kenangan di masa masa kecil mereka.

Salah seorang alumni TK Antam Kijang tahun ajaran 1983, Iman menyampaikan, bahwa pihaknya bukan meolak, jika TK tersebut harus digusur. Namun sebagai gantinya harus diberikan bangunan yang lebih baik, untuk menampung ratusan murid murid TK Antam nantinya.

"Kami tidak menolak, kalau memang mau direlokasi. Meski TK itu sudah pernah menjadi bagian dari masa kecil kami. Tetapi harusnya diberikan tempat yang layak sebagai gantinya," ungkap Iman kepada BATAMTODAY.COM, saat ditemui di Kijang, Rabu(27/7/2017).

• Baca: Terungkap, Ternyata Pemkab Bintan yang akan Merelokasi TK Antam Kijang

Tidak hanya Iman, hal senada juga diungkapkan Tono, dirinya juga mengaku menolak jika TK tersebut harus direlokasikan ketempat yang terbilang tidak layak. Apalagi kabar relokasi ini terkesan dadakan.

"Kasianlah mereka tempat yang tidak layak. Kalau kayunya lapuk kemudian menimpa orang siapa yang mau tanggungjawab," kata Tono.

Informasi yang berhasil dihimpun BATAMTODAY.COM di lapanga, lahan yang berdiri TK Antam saat ini akan digantikan menjadi Gedung Comunity Centre. Sementra TK akan direlokasikan ke bangunan tua, yakni bekas perumahan PT Antam Kijang di Jalan Trikora, tepat di depan Gedung PGRI Kijang.

Editor: Gokli