Penjaringan Balon Cawako dari PDIP

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Ketua DPD-PDIP Provinsi Kepri, Soeryo Respationo akan mewawancarai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang yang diusung PDIP. Itu dilakukan sebelum nama mereka diajukan ke DPP-PDIP untuk ditetapakan menjadi calon tetap yang diusung PDIP.

Hingga saat ini DPC-PDIP Tanjungpinang masih melaksanakan proses penjaringan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang yang akan diusung partai berlogo banteng moncong putih itu.

"Saat ini, pelaksanaan penjaringan ?secara tertutup calon Wali Kota masih dilakukan DPC PDIP Kota Tanjungpinang, hingga akhir bulan Juli 2017 nanti," ujar Ketua DPD-PDIP Kepri, Suryo Respationo di Gedung DPRD Kepri-Dompak, Rabu (26/7/2017).

Setelah penjaringan, lanjut Romo, sapaan akrab Suryo Respationo, sejumlah nama yang dinyaakan DPC-PDIP Tanjungpinang lolos itu, akan kembali diseleksi dan diwawancarai di DPD-PDIP Kepri, sebelum nantinya diajukan ke DPP-PDIP pusat untuk ditetapkan menjadi calon wali kota yang diusung PDIP pada Pilwako Tanjungpinang 2018.

Romo juga mengatakan, dari data dan informasi yang diperoleh di DPC-DPIP, hingga saat ini, telah mendaftar 5 orang yang mendaftar di PDIP, dan jumlah tersebut, masih dimungkinkan bertambah hingga akhir penutupan yang direncakan pada akhir Juli 2017.

"Penggodokan dilakukan secara terbuka dan berdasarkan mekanisme dan aturan partai, mengenai akan mencalonkan satu pasang calon walikota dan wali kota. Kalau sendirian juga PDIP sudah memenuhi syarat perundang-undangan. Namun semikian, kami tetap terbuka untuk berkoalisi dengan partai lain," papar Romo.

Mengenai wakil, tambah, Suryo, juga akan dilihat dari calon wakil wali kota yang penjaringanya saat ini sedang dilakukan. Dan tidak menutup kemungkinan, bisa H. Syahrul Spd, Sekdako Tanjungpinang Riono, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang, Reni Yusneli, atau calon lainya.

"Tentunya, selain menjaring, juga akan dilakukan penyaringan tahap pertama di DPD-PDIP Kepri. Khususnya, mengenai syarat yang dimiliki calon, apakah sudah memenuhi syarat aturan perundang-undangan, khususnya dari sisi pendidikan yang minimal SMA," jelas Suryo.

Editor: Dardani