BATAMTODAY.COM, Batam - Kapolda Metro Jaya Irjen Mochammad Iriawan meninjau kapal pengangkut 1 ton sabu di Dermaga KPU Bea Cukai Tipe B Batam di Tanjunguncang, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Senin (17/7/2017).

Kapal tersebut berhasil ditangkap setelah tim gabungan Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya dan Polresta Depok mendapatkan informasi soal kapal pengangkut dari warga negara Taiwan yang ditangkap di dermaga bekas Hotel Mandalika, Pantai Anyer, Serang, Banten, pada Kamis (13/7/2017) lalu.

Berdasarkan keterangan tiga warga negara Taiwan itu dan dibantu polisi Taiwan, polisi akhirnya mengetahui nama kapal yang mengangkut barang tersebut. Selanjutnya, tim melakukan pengejaran terhadap kapal yang diketahui berada di perairan Kepri hendak melarikan diri.

"Kita berkoordinasi dengan polisi Taiwan untuk mengetahui ciri-ciri kapal. Setelah kita mengetahui, kita melakukan penyelidikan dan penangkapan di perairan Bintan," ujar Iriawan.

• Baca: Kapal Pengangkut 1 Ton Sabu Diamankan di Pelabuhan BC Tanjungucang

Tim kemudian berkoordinasi dengan Bea Cukai Pusat dan Bea Cukai Batam serta Tim Jatanrasla Lantamal IV Tanjungpinang untuk menyergap kapal tersebut. Hingga akhirnya, kapal tersebut disergap oleh tim dari Polda Kepri dan Bea Cukai Batam di Tanjung Berakit, Pulau Bintan, Kepri, Sabtu (16/7/2017).

"Dari penangkapam itu kita mengamankan lima orang awak kapal yang berperan sebagai pembawa sabu," ujar Iriawan.

Kapal berbendera Siera Leone, negara di Afrika Barat, tersebut memiliki dimensi panjang 27,9 meter dan lebar 6,9 meter dengan tonase 135 MT. Tim saat ini masih berada di Batam untuk menindak lanjuti penangkapan kapal tersebut.

Sebelumnya, tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polresta Depok menggaglkan 1 ton sabu yang diselundupkan dari China oleh 4 WN Taiwan. Satu tersangka ditembak mati dalam upaya penyergapan tersebut.

Editor: Dardani