BATAMTODAY.COM, Sumbawa - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan, Muhammadiyah telah berperan besar terhadap perkembangan bangsa ini. Sejak kelahirannya pada tahun 1912 hingga kini, Muhammadiyah adalah salah satu pergerakan islam tertua di indonesia dan juga salah satu yang terbesar di dunia.

"Sebelum ada pergerakan nasional, organisasi ini menjadi ruh dan ibu kandung pergerakan," kata Fahri dalam sambutannya di acara Peletakan Batu Pertama SMP Muhammadiyah di Utan, Sumbawa, Senin (10/7/2017).

Fahri Hamzah dalam rilisnya juga menyatakan bahwa Muhammadiyah turut memberikan saham bagi kemerdekaan dan perjalanan bangsa Indonesia.

"Bung Karno adalah proklamator kemerdekaan. Waktu diusir di Bengkulu, banyak orang tidak tahu bahwa beliau adalah tokoh bangsa dan sekaligus guru agama. Di Bengkulu, beliau menjadi guru dari Sekolah Muhammadiyah. Menjadi guru dari Ibu Fatma", katanya.

"Bung Karno kemudian menikah dengan Fatmawati. Anaknya yang lahir salah satunya bernama Megawati. Sekarang, Megawati menjadi Ketua Umum dari partai terbesar di Indonesia. Memenangi Pilpres, dimana Jokowi adalah Presidennya. Jadi, salah satu pemegang saham besar republik ini adalah Muhammadiyah. Makanya, pas saja kalau Menteri Pendidikan dari Muhammadiyah," sambung Fahri yang disambut dengan tawa hadirin.

Fahri Hamzah juga bercerita bahwa salah satu yang memicu reformasi di Indonesia adalah pidato tokoh Muhammadiyah bernama Amien Rais. Pidatonya berjudul "Perlunya Suksesi Kepemimpinan Nasional", menjadi bahan diskusi di kampus dan mahasiswa.

"Mahasiswa bergerak lalu lahirlah reformasi. Salah satu penggerak reformasi namanya Fahri Hamzah. Fahri hamzah sekolahnya di Ibtidaiyah Muhammadiyah Utan. SMP di SMP Muhammadiyah Utan dan SMA di SMA Muhammadiyah Sumbawa. Jadi, salah satu pemberi jasa kelahiran reformasi adalah anak Utan yang juga orang Muhammadiyah, katanya setengah berkelakar.

Di akhir sambutannya, Fahri Hamzah menyatakan bahwa Muhammadiyah harus terus memberikan kontribusi bagi pendidikan nasional. Kehidupan bangsa yang bernafaskan ruh agama harus menjadi visi bersama dan harus kita perjuangkan bersama seluruh komponen bangsa.

Beberapa pimpinan nasional hadir dalam acara Peletakan Batu Pertama SMP Muhammadiyah di Utan, Sumbawa, tersebut. Sebut saja, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah, Ketua Komisi VIII DPR M. Ali Taher dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendi, serta Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin. Hadir pula beberapa tokoh Muhammadiyah dan tokoh asal Sumbawa. Seperti Hatta Taliwang dan Rektor Uhamka Suyatno.

Editor: Surya