Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

MU Ucap Salam Perpisahan untuk Rooney
Oleh : Redaksi
Senin | 10-07-2017 | 08:38 WIB
rooney1.jpg Honda-Batam
Wayne Rooney. (Foto: Reuters/Jason Cairnduff)

BATAMTODAY.COM, Manchester - Wayne Rooney bergabung kembali dengan Everton, 13 tahun setelah pindah membela Manchester United (MU). Kembalinya Rooney ke tim Merseyside Biru juga diumumkan oleh MU via laman resminya, Ahad (9/7).

Sanjungan mengiringi langkah Rooney menuju Merseyside. Pelatih MU Jose Mourinho memuji Rooney sebagai contoh profesional sejati sepanjang masa di Old Trafford. Rooney, kata Mourinho, akan tetap berada di buku sejarah klub selama bertahun-tahun yang akan datang.

"Tidaklah mudah untuk melihat pemain hebat bermain sepak bola kurang dari yang dia inginkan dan saya tidak dapat menghalangi perjalanannya saat dia meminta untuk kembali ke Everton. Pengalaman, fokus dan tekadnya akan dirindukan dan saya mengharapkan yang baik untuk masa depannya," kata Mourinho dikutip dari laman resmi klub.

Wakil Ketua MU Ed Woodward menyebut Rooney sebagai pelayan yang fantastis untuk Iblis Merah sejak saat dia menandatangani kontrak sebagai remaja berbakat 13 musim lalu.

"Siapa yang bisa melupakan kisah ceritanya tentang hattrick melawan Fenerbahce, tendangan overhead yang spektakuler melawan City dan pertandingan yang tak terhitung jumlahnya selama waktunya di sini? Tapi setelah banyak diskusi, klub telah memutuskan untuk menerima permintaannya untuk bergabung kembali dengan tim masa kecilnya," kata Woodward.

Mewakili klub dan ratusan juta fan MU di seluruh dunia, Woodward mengharapkan yang terbaik bagi Rooney pada karier berikutnya di Everton.

Selama 13 bersama MU, dia bermain 559 kali dan mencetak 253 gol. Dia tampil sebagai top skorer sebanyak lima kali dan dua kali terpilih sebagai pemain terbaik pilihan fan.

Namun musim lalu dia hanya tampil dalam 25 laga di liga, paling sedikit sepanjang kariernya di Old Trafford. Kebanyakan Rooney masuk sebagai pengganti. Ia juga hanya mengemas delapan gol pada semua kompetisi, paling sedikit dibandingkan 12 musim sebelumnya.

Sumber: Republika
Editor: Dardani