Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tak Kebagian Tiket, Penumpang Karimun Tujuan Tanjungpinang Kecewa
Oleh : CR-16
Senin | 03-07-2017 | 16:26 WIB
arus-balik-penumpang-karimun.gif Honda-Batam
Puncak arus mudik Tanjung Balai Karimun (Foto: CR-16)

BATAMTODAY.COM, Karimun -  Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Tanjungbalai Karimun dan Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Tanjung Balai Karimun dinilai tidak siap menghadapi puncak arus balik pada H+6 Idul Fitri 1438 Hijriah atau tepatnya, Minggu (2/7/2017), dari Karimun menuju Tanjungpinang.

Pasalnya, banyak penumpang kapal ferry tujuan Tanjungpinang yang tidak mendapatkan tiket. Bahkan di kapal penyeberangan Roll-on/ Roll-off (Roro), penumpang membludak dan semrawut. Sehingga kenyamanan tidak dirasakan penumpang saat menggunakan jasa kapal penyeberangan tersebut.   

Salah satu penumpang tujuan Tanjungpinang, Hafis, merasa kecewa karena tidak kebagian tiket. Dia mengatakan KSOP dan pihak penyedia kapal tidak siap dalam menghadapai arus balik. Sementara penumpang untuk tujuan Tanjungpinang juga tidak sedikit.

"Kita sebagai penumpang merasa kecewa karena tidak adanya kesiapan KSOP dalam menghadapi arus balik dan juga terlalu memaksakan harus lewat Batam. Padahal kalau lewat Batam biaya yang kita keluarkan akan jauh lebih besar," ujarnya

Senada dengan itu, Junaidi yang merupakan Politisi Partai Hanura Provinsi Kepri ini juga menyampaikan, penumpang terpaksa harus menempuh perjalanan panjang dengan menggunakan kapal Roro.

"Untuk kapal Roro juga penuh, sampai ada yang tidak kebagian tempat duduk. Ditambah lagi petugas kapal yang tidak menertibkan penumpang terkait tempat duduk. Seharusnya petugas lebih mengontrol tiket sesuai tempat duduk, sehingga ada kenyamanan yang dirasakan oleh masyarakat," ujarnya.

 

Suasana di atas kapal Roro (Foto: CR-16)


Menanggapi hal itu, Kepala Seksi Lalu Lintas KSOP Karimun, Syahrinaldi, mengakui bahwa banyak penumpang tujuan Tanjungpinang yang tidak mendapatkan tiket, sebab pihak agen hanya membuka 40 seat saja. Di samping itu penumpang dari Dumai juga sudah penuh.

"Untuk penumpang tujuan Tanjungpinang hanya disediakan tiket untuk 40 orang saja, karena pihak agen hanya menyediakan untuk 40 seat. Karena penumpang dari Dumai sudah terlalu ramai," ujarnya saat dihubungi BATAMTODAY.COM melalui via Whatsapp, Minggu (2/7/2017) malam.

Syahrinaldi menambahkan, pihaknya memang tidak menyiapkan kapal tambahan karena pihak agen membatasi tiket. Di samping itu, penumpang dari Karimun juga dapat melalui Batam atau menggunakan kapal Roro.

"Kita memang tidak menyiapkan kapal tambahan untuk tujuan Tanjungpinang, dikarenakan masih ada alternatif lain dengan menggunakan kapal tujuan Batam dan menggunakan kapal Roro. Di samping itu pihak agen hanya menyiapkan 40 tiket saja," ujarnya.

Lebih jauh dijelaskan, puncak arus balik pada H+6 Idul Fitri 1438 Hijriah, di Pelabuhan Domestik Karimun sebanyak 8.486 orang, sedangkan di Pelabuhan Sri Tanjung Gelam atau Pelabuhan KPK sebanyak 2.854 orang.

Dengan rincian, di Pelabuhan Domestik Karimun untuk penumpang turun 4.232 orang dan penumpang naik 4.254 orang. Sedangkan di Pelabuhan KPK penumpang turun 1.291 orang dan penumpang naik 1.563 orang.

Editor: Udin