BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Bulan Ramadan menjadi bulan yang mendatangkan keberkahan bagi sebagian besar orang. Pasalnya di bulan yang berkah ini, aktivitas jual beli baik dalam bentuk makanan, minuman, pakaian, hingga kebutuhan lainnya secara otomatis meningkat setiap tahunnya.

Hal ini diakui oleh Desi, salah seorang penjual air kelapa muda di wilayah Kecamatan Serikuala Lobam,  Bintan. Ia mengaku, pada bulan Ramadan usahanya bisa mendapat keuntungan hingga berlipat-lipat.

"Alhamdulillah, setiap bulan Ramadan penjualan air kelapa selalu meningkat karena selalu ramai pembeli," ungkapnya kepada BATAMTODAY.COM, Rabu (14/6/2017).

Sudah hampir 3 tahun ia menjalankan usaha air kelapa yang menjadi sumber pendapatan utama keluarganya.

"Kalau hari biasa, hanya bisa habis sekitar 20-30 buah kelapa saja per harinya. Tetapi, di bulan Ramadan saat ini, per harinya bisa menghabiskan hingga 100 buah kelapa," tutur Desi.

Ia menambahkan, pasokan kelapa yang ia dapatkan dari Desa Pengujan. "Kita pasok kelapa hingga 2 hari sekali, tergantung dari banyaknya jumlah kelapa yang dibawa pemasok," jelasnya.

Setiap hari, warung air kelapa yang terletak di Jalan Kampung Harapan sebelum Puskesmas Desa Teluk Sasah itu, buka dari pukul 10.00 Wib hingga pukul 18.00 Wib.

"Di bulan Ramadan, kami mulai buka agak sore dari pukul 15.00 Wib hingga 18.20 Wib," ucap Desi.

Satu porsi air kelapa muda yang telah dicampur dengan es dan tambahan air gula dihargai dengan Rp5ribu saja. Sementara, untuk air kelapa murni tanpa campuran, satu buah kelapanya dihargai Rp10 ribu.

Editor: Udin