Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Serukan Kebencian Terhadap Arab Saudi, Rakyat Iran Turun ke Jalan
Oleh : Redaksi
Sabtu | 10-06-2017 | 18:02 WIB
prosesi-pemakaman-serangan-bom-ISIS-di-Iran.gif Honda-Batam
Presiden Hassan Rouhani dan sejumlah pejabat tinggi Iran, Jumat (9/6/2017), menghadiri prosesi pemakaman korban serangan teror di Teheran.(IRANIAN PRESIDENCY / AFP)

BATAMTODAY.COM, Teheran - Ribuan orang turun ke jalanan Kota Teheran, Iran, Jumat (9/6/2017), untuk menyatakan duka cita untuk para korban serangan teroris beberapa hari lalu.

Ribuan orang itu, seperti halnya para pemimpin Iran, menuduh Arab Saudi berada di belakang serangan yang menewaskan 17 orang itu.

Warga Teheran bersama meneriakkan slogan anti-Arab Saudi, Amerika, dan Israel saat mereka mengantar peti jenazah yang diselimuti bendera nasional Iran.

Dalam pidato tertulis yang dibacakan dalam pemakaman para korban, pemimpin spiritual Ayatollah Ali Khamenei mengatakan, serangan itu akan meningkatkan kebencian terhadap Arab Saudi dan Amerika Serikat.

"Serangan itu, tak akan mengendurkan upaya negeri ini memerangi terorisme dan sekaligus meningkatkan kebencian terhadap Amerika Serikat dan boneka-bonekanya seperti Arab Saudi," ujar Khamenei.

Sekelompok orang bersenjata dan pengebom bunuh diri menyerang gedung parlemen Iran dan makam Ayatollah Khomeini pada Rabu lalu dan menewaskan 17 orang.

Tak lama setelah insiden itu berlangsung, Negara Islam Irak dan Suriah ( ISIS) mengaku mendalangi serangan teror pertama di ibu kota Iran itu.

Dinas intelijen Iran menyebut lima orang penyerang adalah warga negeri itu yang direkrut ISIS untuk bertempur di Irak dan Suriah.

Sementara itu, pemerintah Iran mengatakan, sudah 41 orang tersangka ditahan dari seluruh penjuru negeri terkait serangan tersebut.

Sumber: AFP
Editor: Udin