Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tradisi Membangunkan Sahur Masih Terjaga di Sei Datuk Kijang
Oleh : Sayajarul Rusydy
Senin | 29-05-2017 | 08:12 WIB
bangunin-sahur2.jpg Honda-Batam
Anak-anak Kampung Sei Datuk Kijang, Kecamatan Bintan Timur berkeliling kampung membawa kentongan membangunan warga untuk sahur.

BATAMTODAY.COM, Bintan - Saat anak-anak remaja sekarang sudah terserang "virus ponsel", yang membuat mereka jauh dari kegiatan membangunkan warga untuk sahur. Tapi tida demikian halnya dengan anak-anak Kampung Sei Datuk Kijang, Kecamatan Bintan Timur (Bintim).

Sejak pukul 02.30 WIB hingga menjelang imsak, mereka berkeliling kampung dengan membawa kentongan membangunan warga untuk sahur.

Segerombolan anak-anak remaja hingga dewasa berjalan sambil membawa berbagai alat untuk membangunkan warga. Mulai dari kaleng bekas, botol hingga ember. Mereka terus mengitari Kampung Sei Datuk Kijang Bintan.

Sebagian warga merasa terbantu dengan aksi teriakan dan dentuman suara barang-barang bekas yang digunakan anak-anak itu dalam membangunkan orang sahur.

"Kalau saya peribadi tidak merasa terganggu, justru malah terbantu dengan kegiatan mereka. Sangat positif kalau saya nilai," ungkap salah seorang warga Sei Datuk, Meme kepada BATAMTODAY.COM, Senin (29/5/2017).

Menurut Meme, kegiatan yang dilakukan anak-anak itu menambah semarak suasana Ramadhan. Dia berharap kegiatan yang dilakukan ini terus dibudayakan ke generasi selanjutnya.

"Dengan adanya kegiatan mereka, menambah keseruan di bulan Ramadhan, semoga hal ini juga terus berlanjut. Karena waktu saya masih kecil saya juga melakukan kegiatan yang sama," kata Meme.

Sementara itu, Muhammad Nasrudin salah seorang dari personil tukang bangunin orang sahur, mengaku senang dengan kegiatan yang dialakukan ia dan kawan-kawannya.

"Kami sih hanya seru-seruan saja, iya semoga dengan kegiatan kami ini tidak mengganggu warga," harap pria yang akrab disapa Udin itu.

Kegitan bangunin orang sahur ini, sudah berjalan sejak awal puasa, Sabtu (27/5/2017) lalu. Dan kebiasan ini memang kerab dilakukan oleh anak-anak Kampung Sei Datuk saat bulan suci Ramdhan tiba.

"Sudah dari awal puasa kita banguni orang sahur. Memang kegiatan ini sudah menjadi agenda tahunan kami," kata Udin.

Editor: Dardani