BATAMTODAY.COM, Batam - Aksi bom bunuh diri yang terjadi di Kampung Melayu, Jakarta Timur pada Rabu malam (25/5/2017) lalu, menjadikan Polresta Barelang lebih waspada lagi, karena di Batam sempat terjadi penggrebekan para pelaku teror beberapa waktu lalu.

Kapolresta Barelang, AKBP Hengki mengatakan, selain tetao menjada keamanan dan ketertiban ditengah masyarakat, masing-masing anggota diwajibkan untuk meningkatkan kewaspadaan.

"Kami di internal juga meningkatkan kewaspadaan, terutama tentang keselamatan petugas dan meningkatkan keamanan di Mako. Tentunya, kami juga tidak akan melupakan tugas pokok, untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat," ungkap Hengki, Minggu (28/5/2017).

Dilanjutkan Hengki, sejauh ini menurutnya Batam masih kondusif. Pihaknya juga mengajak semua pihak untuk ikut andil. Bahkan untuk prrangkat RT maupun RW, harus jeli jika melihat orang-orang baru di wilayahnya.

"Jika ada yang mencurigakan, segera laporkan pada polisi terdekat. Semua pihak harus berperan. Kita tidak perlu takut, tapi harus lebih waspada," tegasnya.

Ia juga meyakini, bahwa masyarakat tidak menyetujui adanya tindakan terorisme. "Saya yakin tidak ada masyarakat yang setuju dengan aksi teror. Tidak ada agama di dunia ini yang mengajarkan kebencian," pungkasnya.

Editor: Surya