Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pangarmabar Uji Coba Drone Rajawali 3-100 Buatan Austria di Barelang
Oleh : Romi Chandra
Sabtu | 20-05-2017 | 13:38 WIB
drone-rajawali-3-100-1.gif Honda-Batam
persiapan yang dilakukan untuk menerbangkan drone Rajawali. (Foto: Romi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Panglima Komando Armada Rl Kawasan Barat (Pangarmabar) Laksamana Muda TNl Aan Kurnia, beserta para pejabat teras di jajaran Koarmabar akan menyaksikan uji coba Drone Rajawali 3-100 buatan PT Schiebel Elektronisohe Gerate Gmbh, Austria, di kawasan Jembatan 2 Barelang, Sabtu (20/6/2017).

Direncanakan, jika uji coba sudah selesai, Drone Rajawali 3-100 akan digunakan untuk membantu tugas Koarmabar dalam mengawasi perairan Indonesia. Drone ini didukung oleh sistem yang memiliki highperformance dan merupakan perangkat yang mudah dibawa untuk operasi laut maupun darat.

"Alat ini juga mampu diaplikasikan sebagai alat intai jarak jauh, operasi di pesisir pantai, dukungan misi, perlindungan convoy, pengawasan multi sensor, anti penyelundupan, keamanan perbatasan, SAR clan pengawasan multi sensor," ungkap Pangarmabar di lokasi.

Spesifikasi terbang yang dimiliki, meliputi kecepatan terbang maksimum 130 knot (240 km/jam), kecepatan laju 100 knot (185 kmljam), kecepatan Operasi 55 knot (100 km/jam). "Drone ini juga Memiliki daya tahan terbang lebih dari 6 jam dengan payload 25 kg dan kemampuan ketinggian jelajah 18.000 ft (5500m)," tambahnya.

Sementara untuk spesifikaasi teknisnya, memiliki diameter rotor utama 3400 mm, panjang total 3110 mm tinggi 1120 mm berat maksimum T/O 200 kg, berat kosong 110 kg. Untuk kemampuan tangki BBM internal mampu menampung 57 1 it dan tangki BBM eksternal menoapai 25, 4 it. "Alat ini mampu menjangkau data link sejauh 200 km," lanjut Aan.

Dengan dilengkapi dengan Layar Mission Control, ia dapat memberikan informasi video real time dari kamera pilot termasuk display data penerbangan seperti pada umumnya di pesawat modern.

"Dengan tampilan multi fungsi pada layar control tersebut mampu memberikan informasi dan peringatan, tentang sistem yang ada dl pesawat clan di darat," jelasnya.

Arsitektuk data link yang dimiliki drone ini juga mampu menyajikan data dengan bandwidth yang tinggi. Sehingga, secara bersamaan dapat mengirimkan multiple video streams dan memungkinkan integrasi yang sederhana dari bermacam-macam payload.

Editor: Yudha