BATAMTODAY.COM, Batam - Menyusuri lorong para penjual di Top 100 Tembesi Batam, anda akan menjumpai toko yang menarik perhatian di sana. Galeri mini milik salah satu pelukis muda, yang telah tiga tahun menekuni usaha lukis sketsa wajah tersebut, diberi nama SJ Gallery. Galeri yang mencuri perhatian pengunjung ini, berada di lantai dasar Blok D No.55 Mall Top 100 Tembesi Batuaji, Batam.

Pemilik SJ Gallery, Septa, menjelaskan menekuni lukis sketsa wajah sejak remaja yang diakuinya sebagai hobi. Apalagi hobinya ini mampu menghasilkan uang dengan banyaknya pesanan untuk dibuatkan lukisan sketsa wajah. Menurutnya opini masyarakat yang masih beranggapan, bahwa lukisan merupakan suatu karya yang mahal, dan hanya bisa dimiliki oleh segelintir orang, berhasil ditepisnya lewat hasil karyanya yang saat ini digemari dan bisa dimiliki oleh semua lapisan.

"Memilih bisnis ini, awalnya gagasan bersama teman. Karena lukisan masih dianggap karya yang lumayan mahal. Ide awalnya kami ingin semua orang bisa memiliki lukisan dengan harga yang terjangkau, jadi siapa saja bisa punya dan beli lukisan. Lukisan harga terjangkau tapi dalam arti bukan murahan juga," ujar Septa, kepada BATAMTODAY.COM, Kamis (18/5/2017).

Saat kondisi ramai SJ Gallery bisa menerima orderan lukisan sketsa wajah 3-4 lukisan per harinya. Satu lukisan dihargai Rp250 ribu, harga tersebut ditentukan berdasarkan jumlah dan ukuran objek yang dilukis, berbahan dasar kertas berukuran mulai A4 sampai A1. Septa mampu mengerjakan lukisan sketsa yang berukuran normal selama sekitar 1-2 hari, sementara ukuran besar sekitar 4 hari sampai 1 mingguan untuk satu lukisan sesuai tingkat kesulitannya dan detail yang diminta oleh konsumen.

"Sketsa satu wajah hitam putih range hargnya mulai Rp250 ribu sampai Rp1,5 juta, dan sudah termasuk bingkai minimalis. Saya kerjakan sesuai keinginan konsumen, misalnya lukisan realis atau karikatur. Kebanyakan konsumen biasanya pesan nitip foto modelnya. Makin banyak objek yang di gambar dan sesuai tingkat kesulitan, harganya pasti menyesuaikan," katanya.

Lebih lanjut dijelaskannya, kreativitas handmade lukisan sketsa wajah tidak pernah tergerus waktu, karya seni ini memiliki peminat setia yang selalu menghargai estetika yang dikerjakan Septa. Menciptakan momen lewat lukisan, sebagai kenangan untuk dibagi dengan orang-orang yang disayangi, menjadi kepuasan seorang seniman.

Galeri lukisan sketsa wajah yang baru satu-satunya di wilayah Batuaji Batam tersebut, diakuinya telah mengambil hati para pengunjung dan pelanggan setianya, sejak mulai dirintis awal tahun 2015. Tak hanya pengunjung, ketertarikan yang besar ditunjukkan pula dari corporate atau bebera perusahaan-perusahaan di Batam yang sering mengorder kreativitas seni lukis miliknya, sebagai cindera mata atau kenang-kenangan.

"Setiap pembeli rasanya menjadi marketing dari usaha ini. Karena dari orang-orang yang duluan order, bisa kasih informasi ke yang lainnya. Saya tidak menyangka bahkan perusahaan-perusahaan tersebut bisa menjadi pelanggan galeri saya. Biasanya dipesan sebagai buah tangan atau cindera mata, koleksi pribadi dan hadiah," tutur Septa.

Editor: Yudha