BATAMTODAY.COM, Daiklingga - Bupati Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Provinsi Jambi, Romi Haryanto, yang berkunjung ke Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri, menyebut dirinya hanya ingin mempererat tali silaturahmi yang sempat terputus.

Kunjungannya pada Rabu (17/05/2017) itu, kata Romi Haryanto, tidak lagi untuk mempermasalahkan tapal batas dua kabupaten yang pernah bersengketa itu.

"Iyo, petamo kami ke sini dalam rangka silaturahmi. Yang mudo wajib datangi yang tuo," kata Romi Haryanto kepada media ini di Gedung Daerah Lingga, usai berbincang mengenai potensi dan progres pemerintahan masing-masing dengan Bupati Lingga, Rabu (17/05/2017) siang.

Mengenai masih adanya warga Tanjabtim atau pejabat terasnya yang menggunakan fasilitas di Pulau Berhala, Romi mengatakan hal itu biarlah waktu yang menjawab. Intinya ia menegaskan polemik yang pernah terjadi sebelumnya jangan pernah dibahas lagi.

"Saya rasa masalah Pulau Berhala jangan pernah kita bahas lagi. Intinya, kita datang ke sini bagaimana hubungan emosional kita yang dulunya terjalin di zaman kerajaan, bisa terjalin dekat," kata Romi.

Bahkan ia mengaku merasa terpukau setelah datang ke Lingga dengan melihat kondisi alam sekitarnya secara langsung.

"Lingga ini lengkap sekali, ada gunung dan pokoknya banyak lah. Saya pikir Lingga itu hanya pulau pulau. Luar biasa sekali Lingga ini. Tak menutup kemungkinan saya akan datang lagi. Saya pun undang pak Bupati Lingga untuk hadir pada MTQ di Tanjabtim nanti," ujar Romi.

Sementara Bupati Lingga Alias Wello mengucapkan rasa terima kasih kepada segenap rombongan Pemkab Tanjabtim yang telah datang berkunjung. Terkhusus juga kepada Bupatinya.

"Saya ucapkan terima kasih kepada pak Bupati Tanjabtim yang telah datang. Mengenai potensi Pulau Berhala, jika Pemkab Tanjabtim ingin berinvestasi di sana silakan. Karena kita Lingga kekurangan dana untuk mengembangkan sektor pariwisata yang ada di sana," kata Alias Wello.

Sebagaimana diketahui, dulunya hingga sekarang, antara Kepri dan Jambi terkhususnya Lingga dan Tanjung Jabung Timur, sering dihadapkan dengan polemik perebutan Pulau Berhala, yang mana pulau tersebut pernah diklaim Jambi milik mereka, walaupun secara adminitrasi wilayah itu sudah masuk dalam kawasan Lingga.

Namun, berdasarkan pengakuan Bupati Tanjabtim di atas, kedatangan mereka hanyalah untuk mempererat kembali tali silaturahmi yang putus. Dan tidak membahas lagi pertikaian yang pernah terjadi dahulunya.

Pantauan BATAMTODAY.COM, rombongan Bupati Tanjabtim itu tiba di Lingga sekitar pukul 11.00 WIB dan langsung bertolak ke Museum Lingga Cahaya. Setelah itu rombongan berangkat ke Masjid Sultan Lingga, melaksanakan salat sekaligus menziarahi makam Sultan Mahmud Riayat Syah, sebelum bertolak ke Gedung Daerah.

Editor: Udin