Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dituduh Berbuat Curang, Google dan Huawei Digugat
Oleh : Redaksi
Senin | 24-04-2017 | 10:38 WIB

BATAMTODAY.COM, Batam - Gugatan class action federal telah diajukan dengan menuduh Google dan Huawei melakukan kecurangan, melanggar garansi dan menangani keluhan pelanggan dengan tidak benar setelah sejumlah ponsel Nexus 6P tiba-tiba mati dan terjebak dalam siklus "boot loop" sebagaimana dikutip engadget, Sabtu 22 April 2017.

 

Gugatan tersebut diajukan di Pengadilan Distrik Amerika Serikat untuk Distrik Timur Texas, dan mengklaim bahwa Google dan Huawei tidak pernah secara terbuka mengakui bahwa ada masalah dengan Nexus 6P, bahkan saat mereka terus menjual ponsel itu.

Nexus 6P memasuki pasar pada akhir 2015. Ini adalah ponsel seharga US$ 500 dengan layar 5,7 inci yang secara keseluruhan merupakan peningkatan yang disambut baik dari Nexus 6.

Penggugat dalam tuntutan hukum hari ini ingin memaksa Google dan Huawei mengeluarkan program recall atau perbaikan, dan memberikan kompensasi moneter kepada mereka yang terkena dampak.

Gugatan ini mencakup beberapa halaman komentar Reddit dan tweet dari pelanggan Nexus 6P yang tidak puas. Gugatan ini mencatat keluhan boot looping dimulai sekitar bulan September 2016.

"Saat bootlooping terjadi, pada dasarnya telepon ini alat yang tidak berguna," tulis gugatan itu. "Setelah Cacat terjadi, ponsel tidak lagi beroperasi sama sekali, tidak dapat digunakan untuk melakukan panggilan, mengirim pesan teks, mengakses internet, atau menggunakan fungsi lain yang ada di ponsel. Konsumen kehilangan semua akses ke data atau informasi yang tersimpan pada ponsel, termasuk foto atau kekayaan intelektual lainnya".

Sumber: Tempo.co
Editor: Gokli