Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Seorang Ibu Jadi Korban Jambret di Siang Bolong di Jalan Berindat
Oleh : Nur Jali
Minggu | 09-04-2017 | 19:00 WIB
korban_jambret.jpg Honda-Batam

Yusmalinda, korban jambret saat diminta keterangan oleh Pihak kepolisian dari Polsek Dabo (Foto: Nur Jali)

BATAMTODAY.COM, Singkeppesisir - Tindak kriminal penjambretan terjadi siang tadi di Jalan Berindat Kecamatan Singkeppesisir arah Pelabuhan Jagoh, yang menimpa salah satu warga Dabolama Kecamatan Singkep, Yusmalinda (46).

Korban penjambretan saat ini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dabo akibat mengalami luka dibeberapa bagian tubuh karna terjatuh dari sepeda motor yang dikendarainya.

Saat ini Polisi masih melakukan penuelidikan terhadap kasus yang terjadi di Jalan Raya Berindat Desa Berindat, Kecamatan Singkep Pesisir, Minggu (9/4), yang terjadi sekitar Pukul 14.30 WIB.

Uang tunai senilai Rp 1.250.000, ATM dan beberapa surat penting, juga raib di gasak jambret tersebut.

"Saya beraktifitas jualan di lokasi pasar malam. Awalnya, saya dari warung saya ingin berurut badan dengan seseorang yang memang sudah biasanya saya berurut di Desa Berindat. Tidak lama saya jalan menggunakan sepeda motor mio, ada yang mengempet dan menarik tas saya dari sebelah kanan. Akibat tarikan tersebut saya jatuh, dan tas saya putus" kata Yusmalinda, saat berada diruang ICU RSUD Dabo, Minggu (9/4/2017).

Pelaku menurut korban, langsung memacu kendaraan ke arah Desa Berindat. "Saya tidak bisa melihat apa jenis kendaraan dan wajah pelaku. Kejadian begitu cepat jadi tidak bisa melihat jelas wajah dan motor pelaku," ujar korban.

Meski tidak mengetahui jenis kendaraan yang digunakan penjambret, korban sempat mengingat ciri ciri pelaku jambret, yang diduga masih berusia muda dengan rambut ikal dan berwarna kekuningan dan postur tubuh sedang.

Korban berhasil diselamatkan salah satu warga yang melintas dan menolong serta membawa Yusmalinda ke RSUD Dabo untuk mendapatkan perawatan.

"Saat kejadian jalan sepi sekali. Untungnya ada seorang wanita yang melintas.awalnya ibu yang saya juga tidak tau namanya ragu untuk membantu saya namun mungkin karena melihat banyak darah dijilbab yang saya kenakan wanita ini berhenti dan langsung membawa saya ke rumah sakit," imbuhnya.

Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Dabo, Hasbi Lubis di RSUD Dabo, mengaku, belum bisa memberikan keterangan pers. Pihaknya masih meminta keterangan kepada korban.

"Nanti sama Kapolsek aja, sekarang masih dalam tahap meminta keterangan dari korban," kata Hasbi usai menemui korban.

Editor: Surya